Menurut Sekretaris Jenderal Kementerian Agama Nizar di Jakarta, Rabu, Program Beasiswa Indonesia Bangkit diperuntukkan bagi dosen, guru/pendidik, tenaga kependidikan, mahasiswa, siswa, santri, dan pemangku kepentingan lainnya di lingkungan Kementerian Agama.
Nizar mengatakan bahwa program beasiswa tersebut mencakup pendidikan sarjana (S1) dan pascasarjana (S2 dan S3) di dalam maupun luar negeri.
"Beasiswa luar negeri hanya dikhususkan bagi program S3 bagi dosen perguruan tinggi keagamaan/Ma'had Aly, dosen Pendidikan Agama Islam pada perguruan tinggi umum, pendidik madrasah, guru Pendidikan Agama Islam di sekolah, dan pegawai Kementerian Agama," dia menjelaskan.
Direktur Jenderal Pendidikan Islam M Ali Ramdhani menjelaskan bahwa beasiswa pendidikan S1 berupa beasiswa penuh untuk empat kategori, yakni S1 reguler, S1 prestasi dalam negeri, S1 tahfiz, dan S1 PJJ Pendidikan Agama Islam (PAI) IAIN Syekh Nurjati Cirebon.
Beasiswa S1 reguler dalam negeri diperuntukkan bagi lulusan Madrasah Aliyah, Madrasah Aliyah Kejuruan, Pendidikan Diniyah Formal, Pendidikan Mu’adalah, dan program pendidikan kesetaraan di pesantren salafiyah/SMA/SMK yang hendak melanjutkan studi ke jenjang S1 di perguruan tinggi di dalam negeri.
Beasiswa S1 prestasi dalam negeri diperuntukkan bagi lulusan Madrasah Aliyah, Madrasah Aliyah Kejuruan, Pendidikan Diniyah Formal, Pendidikan Mu’adalah, dan program pendidikan kesetaraan di pesantren salafiyah/SMA/SMK yang mempunyai prestasi akademik atau non-akademik yang hendak melanjutkan studi ke jenjang S1 di perguruan tinggi dalam negeri.
Beasiswa S1 tahfiz dalam negeri diperuntukkan bagi lulusan Madrasah Aliyah, Madrasah Aliyah Kejuruan, Pendidikan Diniyah Formal, Pendidikan Mu’adalah, dan program pendidikan kesetaraan di pesantren salafiyah/SMA/SMK yang memiliki hafalan Al Quran dengan kriteria tertentu.
Beasiswa S1 PJJ PAI IAIN Syekh Nurjati Cirebon diperuntukkan bagi guru lulusan Madrasah Aliyah, Madrasah Aliyah Kejuruan, Pendidikan Diniyah Formal, dan Pendidikan Mu'adalah yang ingin melanjutkan pendidikan ke program studi PAI di IAIN Syekh Nurjati Cirebon.
Beasiswa pendidikan S2 meliputi beasiswa reguler dan bantuan penyelesaian pendidikan S2 di dalam negeri.
Beasiswa S2 reguler dalam negeri diperuntukkan bagi lulusan program D4 atau S1 yang memenuhi persyaratan yang ditetapkan untuk melanjutkan studi S2 di perguruan tinggi dalam negeri.
"Bantuan penyelesaian pendidikan (BPP) S2 dalam negeri untuk mahasiswa yang sedang menempuh studi pada jenjang magister (S2) di dalam negeri yang bertujuan untuk membantu percepatan penyelesaian studinya," kata Ali.
Program beasiswa pendidikan S3 meliputi beasiswa S3 dalam negeri, beasiswa S3 reguler luar negeri, dan BPP S3.
Beasiswa pendidikan S3 dalam negeri berupa beasiswa penuh untuk lulusan program S2 dan beasiswa S3 reguler luar negeri berupa beasiswa penuh untuk melanjutkan studi S3 di luar negeri.
Sedangkan BPP S3 dalam negeri disediakan bagi mahasiswa yang sedang menempuh pendidikan doktoral guna membantu mempercepat penyelesaian pendidikan doktor di perguruan tinggi dalam negeri.
Calon peserta dapat mendaftar untuk mengikuti program beasiswa dan melengkapi dokumen yang dipersyaratkan sesuai dengan jenis beasiswa dengan mengakses laman resmi program beasiswa Kementerian Agama.
Calon penerima beasiswa akan menjalani seleksi administrasi, seleksi akademik, dan seleksi wawancara.
Seleksi administrasi akan dilakukan 17 sampai 19 September 2022 dan hasilnya diumumkan pada 20 September 2022.
Seleksi akademik berupa Seleksi Bakat Skolastik dijadwalkan berlangsung 22 September 2022 dan hasilnya akan diumumkan pada 26 September 2022.
Peserta yang lulus seleksi akademik akan mengikuti wawancara pada 28 sampai 29 September 2022 dan hasilnya akan diumumkan pada 30 September 2022.
Baca juga:
BAZNAS buka pendaftaran Beasiswa Riset
Kemendikbudristek berikan beasiswa kepada peserta IOI 2022
Pewarta: Asep Firmansyah
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2022
