Melalui WTF22 yang akan berlangsung pada 23-25 September 2022, Pintu meningkatkan edukasi dan adopsi cryptocurrency di kalangan anak muda dengan menghadirkan berbagai kegiatan seru dan menarik, dari aktivitas membagikan tiket WTF dan airdrop kripto hingga puluhan juta rupiah.
"Pintu hadir sebagai sponsor, sekaligus memberikan pengalaman baru yang seru pada ajang perhelatan musik festival terbesar ini sambil mengenalkan tentang investasi aset kripto melalui cara yang fun dan diterima pecinta musik festival," demikian Timothius Martin, Chief Marketing Officer Pintu dalam siaran pers pada Sabtu.
Baca juga: PINTU kenalkan investasi kripto lewat film "Mencuri Raden Saleh"
Para pengunjung booth bisa mendapat hadiah dengan mengunggah foto keseruan di booth Pintu ke dalam akun media sosial. Selain itu ada juga berbagai games berhadiah gratis kripto seperti Boxing Arcade.
Kemudian gratis airdrop Bitcoin senilai Rp50 ribu bagi pembelian kripto pertama kali untuk pengguna di aplikasi Pintu dengan menggunakan kode referral @WETHEPINTU dengan syarat dan ketentuan yang berlaku bisa mengunjungi laman https://pintu.co.id/blog/pintu-we-the-fest-gratis-bitcoin-50-ribu.
"Dukungan Pintu pada WTF 2022 ini berada dalam waktu yang tepat setelah dua tahun industri musik sempat vakum dihantam oleh pandemi COVID-19. Namun seiring terkendalinya kasus COVID-19 dibarengi dengan kemunculan berbagai festival dan konser musik di Indonesia maupun dunia yang menandakan pulihnya industri musik Indonesia salah satunya kehadiran We The Fest 2022 yang telah dinanti-nanti oleh banyak penggemarnya," kata Timothius.
Baca juga: Pintu tambah enam keuntungan di fitur PTU Staking
Festival musik We The Fest akan digelar pada 23, 24, dan 25 September 2022 berlokasi di GBK Sports Complex, Senayan, Jakarta Pusat.
Jajara musisi yang akan tampil pada hari Jumat (23/9) di antaranya adalah Jackson Wang, Afgan, Bag Raiders, Beeabadoobee, Lyodra, Pink Sweats, What so Not, Ali, Ardhito Pramono, Bilal Indrajaya, Danilla, Monkey to Millionaire, Pamungkas, Petra Sihombing, Sore, dan Teddy Adhitya.
Hari kedua, Sabtu (24/9) menampilkan Offset CL, Dipha Barus, Isyana Sarasvati, R3hab, Surf Mesa, Tulus, Vidi Aldiano, Hindia, Hondo, Hursa, Perunggu, Rendy Pandugo, dan Zack Tabudlo.
Pada hari terakhir, Minggu (25/9) ditutup dengan penampilan Swae Lee, Dewa 19 ft Ello, Jeremy Zucker, Laleilmanino, Maliq & D’essentials, Oh Wonder, Raisa, Shallou, Snakehips, Basboi, Gangga, Idgitaf, Nadin Amizah, Oslo Ibrahim, Scaller, dan The Adams.
Penjualan tiket We The Fest masih dibuka dengan dibagi menjadi dua kategori yakni, General Admission (GA) dan Very Important Banana (VIB). Harga Presale tiket dari dijual dengan harga yang beragam, mulai dari Rp700 ribu hingga Rp4 juta.
"Komitmen Pintu untuk mengenalkan aset kripto ke lebih banyak masyarakat Indonesia salah satunya kami salurkan lewat We The Fest 2022. Festival musik dan budaya pop terbesar di Asia Tenggara ini tidak hanya menampilkan elemen-elemen seni dan mode, tetapi di tahun 2022 ini bersama dengan PINTU kami tambah elemen baru yaitu cryptocurrency yang saat ini menjadi instrumen investasi yang diminati oleh masyarakat," kata Timothius.
Baca juga: Aspakrindo: Indonesia potensi jadi pusat inovasi kripto Asia Tenggara
Baca juga: Asosiasi "blockchain" nilai akusisi Kripto Maksima oleh GoTo tepat
Baca juga: Pertumbuhan kripto di Indonesia dinilai makin positif
Pewarta: Ida Nurcahyani
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2022