Dari data terbaru Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan (TGTP2) COVID-19 Kalsel, pada Sabtu ini, kasus terbanyak dari Kota Banjarmasin sebanyak 61 orang, dengan bertambahnya 4 kasus.
Sedangkan kasus terbanyak kedua dari Kabupaten Banjar dan Kota Banjarbaru dengan masing-masing 14 orang. Kabupaten Banjar hari ini bertambah 3 kasus dan Kota Banjarbaru 4 kasus.
Kemudian Kabupaten Hulu Sungai Tengah sebanyak 13 pasien karena bertambah satu kasus, disusul Kabupaten Balangan sebanyak 12 pasien dengan juga bertambah satu kasus pada hari ini.
Baca juga: Dinkes: Status PPKM di Kalsel tetap level 1 hingga 3 Oktober
Baca juga: Pasien sembuh dari COVID-19 di Kalsel bertambah 46 orang
Selanjutnya Kabupaten Tanah Laut sebanyak 10 pasien, Hulu Sungai Utara sebanyak lima pasien, Kabupaten Tanah Bumbu dan Barito Kuala masing-masing tiga pasien, Kabupaten Tabalong dan Kotabaru masing-masing dua pasien.
Terakhir dari Kabupaten Tapin satu pasien, sedangkan Kabupaten Hulu Sungai Selatan sudah nihil pasien COVID-19.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan Dr Diauddin di Banjarmasin, Sabtu, menyatakan meskipun kasus harian COVID-19 terus ada, namun sudah cukup menurun dari pekan sebelumnya.
Sebab, kasus harian COVID-19 di provinsi itu tidak mencapai 20 kasus lagi, sebagian besar hanya menjalani isolasi mandiri.
Meski demikian, semua tetap harus waspada, tetap disiplin protokol kesehatan dan ikuti vaksinasi booster.
Apalagi, ujar Diauddin, semua kabupaten/kota di provinsi ini masih status Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 1 hingga 3 Oktober.*
Baca juga: Dinkes Kalsel: Kesembuhan lebih tinggi dari tambahan positif COVID-19
Baca juga: Pasien COVID-19 di Kalsel berkurang 143 orang
Pewarta: Sukarli
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2022
