Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan berencana memberikan subsidi BBM jenis solar untuk nelayan dengan nilai Rp1.000 per liter.Solar subsidi ini, rencananya akan berlangsung pada September ini sampai Desember 2022
"Saat ini, tahap pengajuan ke pemerintah provinsi. Rencana ini sesuai dengan arahan gubernur untuk mengantisipasi inflasi," ujar Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kalsel Rusdi Hartono di Banjarmasin, Kalsel, Selasa.
Apabila terealisasi, maka nelayan akan mendapatkan solar dengan harga Rp5.800 /liter atau lebih murah dibandingkan dengan harga yang saat ini senilai Rp6.800 /liter.
"Masih berproses, rencananya anggaran diambil dari transfer umum sesuai arahan presiden. Nilai anggaran sekitar Rp320 juta," ujarnya.
Solar subsidi ini, kata dia, rencananya akan berlangsung pada September ini sampai Desember 2022.
"Per SPBN sebulan 10 tangki mobil (satu tangki isi 8.000 liter)," ujarnya.
Solar subsidi ini nantinya akan ditampung di empat SPBN di pelabuhan yakni Banjarmasin, Muara Kintap, Batulicin, dan Kotabaru. Berdasarkan data per 4 September, di Kalsel ada 26.026 nelayan.
"Bantuan ini dipilih karena akan menyentuh langsung pada nelayan," ujarnya.
Pewarta: Muhammad Fauzi Fadilah
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2022