• Beranda
  • Berita
  • Jakbar giatkan warga untuk booster kejar target di atas 60 persen

Jakbar giatkan warga untuk booster kejar target di atas 60 persen

16 September 2022 17:24 WIB
Jakbar giatkan warga untuk booster kejar target di atas 60 persen
Petugas medis menyuntikan vaksinasi COVID-19 kepada warga di salah satu Pusat Perbelanjaan, Jakarta, Minggu (4/9/2022). Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes) Dante Saksono Harbuwono mengatakan rencana program pemberian vaksinasi COVID-19 booster jika nantinya akan menjadi vaksinasi rutin tidak menutup kemungkinan akan berbayar di tahun 2023. ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha/foc.

Tidak hanya itu, kolaborasi dengan instansi pemerintah maupun swasta juga terus dilakukan

Pemerintah Kota Jakarta Barat kembali menggiatkan warga untuk mengikuti vaksin booster COVID-19  sebagai upaya mengejar target di atas 60 persen.

"Saat ini masih di bawah 60 persen. Maka dari itu kita akan dorong lagi warga untuk ikut booster," kata Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Barat, Erizon Safari saat ditemui di kantor Wali Kota Jakarta Barat, Jumat.

Berdasarkan data yang dimiliki Suku Dinas Kesehatan Jakarta Barat, capaian booster di Jakarta Barat belum mencapai 60 persen dari target 1.730.098.

"Untuk dosis pertama capaiannya sudah mencapai 92,55 persen dan dosis kedua sudah mencapai 85,27 persen," jelas dia.

Erizon menilai kondisi pandemi yang mulai melandai membuat warga lupa untuk ikut vaksin booster.

Padahal, lanjut dia, vaksin booster sangatlah penting untuk meningkatkan daya tahan tubuh agar tidak mudah terpapar COVID-19.

Hingga saat ini Erizon masih berupaya untuk meningkatkan capaian vaksin dosis tiga di wilayah Jakarta Barat.

Beberapa upaya yang telah dilakukan yakni membuka gerai vaksin di setiap level pemerintahan mulai dari puskesmas kelurahan hingga kecamatan.

Tidak hanya itu, kolaborasi dengan instansi pemerintah maupun swasta juga terus dilakukan dengan membuka gerai vaksin.

Dia berharap upaya tersebut dapat membantu meningkatkan capaian vaksin diseluruh kecamatan di Jakarta Barat.

Untuk diketahui, sejauh ini total ada ada 1.808 kasus aktif COVID-19 di di Jakarta Barat. Tercatat ada 104 warga yang dirawat di Rumah Sakit, 1.648 warga menjalani isolasi mandiri dan 56 warga menjalani isolasi di rusun Nagrak.
Baca juga: DKI Jakarta paling banyak sumbang tambahan kasus COVID-19
Baca juga: Kasus positif COVID-19 di DKI Jakarta berkurang 389 orang
Baca juga: COVID-19 tambah 5.428 kasus Jakarta sumbang terbanyak pada Rabu

Pewarta: Walda Marison
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2022