Wakil Presiden Ma'ruf Amin menyebut Guru Besar UIN Syarif Hidayatullah Azyumardi Azra sebagai seorang akademisi berkaliber dunia termasuk di bidang kebudayaan Islam."Sebagai intelektual almarhum sangat responsif dan kontributif terhadap dinamika perkembangan zaman, bahkan tidak kenal lelah menebar ilmu dan memberi inspirasi," ungkap Wapres.
"Almarhum adalah akademisi berkaliber dunia, pengabdian, karya, gagasan, dan pemikirannya sangat mencerahkan pertama pada sejarah kebudayaan Islam yang menjadi bidang kepakarannya," kata Wapres Ma'ruf saat menyampaikan ucapan duka cita dalam tayangan video di Jakarta, Senin.
Guru Besar UIN Syarif Hidayatullah Jakarta sekaligus Ketua Dewan Pers Azyumardi Azra meninggal dunia di Rumah Sakit Serdang, Selangor, Malaysia pada Minggu (18/9) pukul 12.30 waktu setempat.
"Innalillahi wa inna ilaihi rojiun, saya menyampaikan duka cita dan belasungkawa yang mendalam atas berpulang-nya ke Rahmatullah, saudara saya bapak Profesor Dr H Azyumardi Azra Guru Besar UIN Syarif Hidayatullah Jakarta yang juga tengah menjabat Ketua Dewan Pers," tambah Wapres.
Wapres mengungkapkan bahwa semasa hidupnya Azyumardi Azra sangat responsif terhadap dinamika perkembangan zaman dan terus berkontribusi dalam pengembangan ilmu pengetahuan.
"Sebagai intelektual almarhum sangat responsif dan kontributif terhadap dinamika perkembangan zaman, bahkan tidak kenal lelah menebar ilmu dan memberi inspirasi," ungkap Wapres.
Wapres mendoakan almarhum agar mendapatkan tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa dan segala karyanya terus bermanfaat bagi masyarakat.
"Semoga Allah Ta'ala menerima amal ibadahnya, dihapuskan segala khilaf-nya, dan diberikan tempat yang paling mulia di sisi-Nya. Semoga segala karya-karyanya terus memberikan manfaat bagi bangsa Indonesia," pungkasnya.
Mantan Rektor UIN Jakarta itu berpulang setelah sempat dirawat sejak Jumat (16/9) akibat gangguan kesehatan yang dialaminya saat melakukan kunjungan kerja ke Malaysia.
Sedianya Azyumardi Azra datang ke Malaysia untuk menjadi narasumber pada acara Konferensi Internasional Kosmopolitan Islam yang diselenggarakan oleh Angkatan Belia Islam Malaysia (ABIM) di Selangor, Malaysia pada Sabtu (17/9).
Namun, ia mengalami sesak napas dan harus dilarikan ke rumah sakit saat dalam penerbangan ke Malaysia.
Rencananya jenazah Azyumardi Azra yang pernah menjabat sebagai Deputi Bidang Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Wakil Presiden dan Staf Khusus Wakil Presiden pada masa Wapres Jusuf Kalla tersebut akan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata Jakarta pada Selasa (20/9).
Pewarta: Desca Lidya Natalia
Editor: Agus Setiawan
Copyright © ANTARA 2022