“Kami bersilaturahmi memohon arahan dan doa dari guru kami, agar ke depan bisa menjalankan amanah yang baru sebagai Plt Ketua Umum ke arah yang lebih baik lagi,” katanya dalam keterangan tertulis di Jakarta, Minggu.
Baca juga: Mardiono: PPP belum tentukan rekomendasi capres/cawapres
Mardiono menyatakan sowan atau bersilaturahmi kepada kiai dan Ponpes merupakan sebuah konsolidasi jelang Pemilu 2024. Menurutnya, sebagai partai Islam konsolidasi perlu dilakukan untuk kemajuan bangsa dan negara.
“Selain meminta doa kepada kiai di pesantren, konsolidasi ini juga kami lakukan langsung ke masyarakat. Kami menyampaikan program yang akan diperjuangkan ke depan,” katanya menegaskan.
Sementara itu, Pengurus Ponpes Babussalam Syekh Ismail Royan menyambut bahagia kehadiran Mardiono. Ia berharap agar Mardiono bisa menentukan pilihan terbaik untuk bangsa dan negara jelang Pemilu 2024.
“Kami berharap, pasti beliau dan timnya akan menentukan pilihan terbaik dan tepat untuk bangsa. Semoga pertolongan Allah menyertainya dimana pun,” kata Syekh Ismail.
Mardiono berkunjung ke Pekanbaru dalam rangka menghadiri Musyawarah Kerja Wilayah (Mukerwil) yang akan dilaksanakan Minggu (2/9/2022). Selain menghadiri Mukerwil, Mardiono juga melakukan konsolidasi dengan berkunjung ke kiai hingga kader partai.
Sebelumnya, Ketua Pengurus Besar (PB) Mathla’ul Anwar KH Embay Mulya Syarif mengaku optimis Partai Persatuan Pembangunan (PPP) bisa menjadi lebih baik lewat kepemimpinan Muhamad Mardiono.
"Saya pun optimis saat DPP PPP dipimpinnya bisa terus membawa hal baik,” katanya saat bertemu pelaksana tugas (Plt) Ketum PPP Muhammad Mardiono di Kantor PPP, Menteng, Jakarta Pusat, Senin.
Dia mengaku telah mengenal Mardiono sejak lama, bersama-sama menjadi seorang pengusaha hingga aktivis Islam. Bahkan saat Mardiono memimpin PPP Provinsi Banten dengan hasil luar biasa.
Baca juga: Ermalena: PPP konsentrasi hadapi Pemilu 2024
Baca juga: PPP minta pemerintah lakukan kajian sebelum naikkan cukai rokok
Pewarta: Fauzi
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2022