Saham-saham Prancis berakhir lebih tinggi pada perdagangan Senin waktu setempat (3/10/2022), memperpanjang keuntungan untuk hari kedua berturut-turut, dengan indeks acuan CAC 40 di Bursa Efek Paris bertambah 0,55 persen atau 31,81 poin menjadi menetap di 5.794,15 poin.
Indeks CAC 40 terkerek 1,51 persen atau 85,47 poin menjadi 5.762,34 poin pada Jumat (30/9/2022), setelah merosot 1,53 persen atau 88,14 poin menjadi 5.676,87 poin pada Kamis (29/9/2022), dan menguat 0,19 persen atau 11,19 poin menjadi 5.765,01 poin pada Rabu (28/9/2022).
Dari 40 saham perusahaan besar pilihan yang menjadi komponen indeks CAC 40, sebanyak 28 saham berhasil membukukan keuntungan, sementara 12 saham lainnya menderita kerugian.
ArcelorMittal SA, sebuah perusahaan manufaktur baja multinasional Luksemburg yang berkantor pusat di Luxembourg City terangkat 3,61 persen, menjadi pencetak keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.
Diikuti oleh saham perusahaan energi dan minyak bumi terintegrasi multinasional Prancis TotalEnergies SE yang meningkat 3,08 persen, serta perusahaan manufaktur produk kaca, material berkinerja tinggi dan material konstruksi Prancis Compagnie de Saint-Gobain SA menguat 2,93 persen.
Sementara itu, Pernod Ricard SA, perusahaan yang memproduksi dan memasarkan minuman beralkohol multinasional Prancis menderita kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya merosot 2,94 persen.
Disusul oleh saham perusahaan industri produk makanan multinasional Prancis yang berbasis di Paris Danone SA tergelincir 1,77 persen, serta perusahaan asuransi, jasa keuangan dan manajemen investasi multinasional Prancis Axa SA melemah 1,09 persen.
Baca juga: WallStreet dibuka naik di tengah laporan laba dan data ekonomi AS
Baca juga: IHSG awal pekan ditutup turun, dipicu naiknya laju inflasi domestik
Baca juga: Saham Asia menuju bulan terburuk sejak pandemi dimulai
Pewarta: Apep Suhendar
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2022