"Korban meninggal dua orang dan korban luka berjumlah dua orang yang merupakan siswa sekolah," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Suku Dinas Gulkarmat Jakarta Selatan, Sugeng Wiyono dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis.
Menurut dia, petugas Gulkarmat masih melakukan penyelamatan dengan mengerahkan total tujuh unit dan tiga armada pemadam kebakaran.
Untuk korban luka sudah dibawa ke rumah sakit terdekat. Petugas masih melakukan penyedotan genangan dan juga penyisiran korban lain.
Menurut keterangan Dinas Gulkarmat, penyebab tembok sekolah itu ambruk akibat air deras.
Baca juga: Tembok rumah ambruk di Pondok Labu diduga kena erosi tanah
Baca juga: Tembok pembatas sungai roboh, rumah warga di Ciracas terendam banjir
Pewarta: Yoanita Hastryka Djohan
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2022