• Beranda
  • Berita
  • Iriana Jokowi dan Wury Ma'ruf Amin buka PKW Tekun Tenun 2022 di Jambi

Iriana Jokowi dan Wury Ma'ruf Amin buka PKW Tekun Tenun 2022 di Jambi

20 Oktober 2022 15:56 WIB
Iriana Jokowi dan Wury Ma'ruf Amin buka PKW Tekun Tenun 2022 di Jambi
Ibu Iriana Jokowi dan Ibu Wury Ma'ruf Amin mencoba membuat kain tenun dalam pembukaan program Pendidikan Kecakapan Wirausaha (PKW) Tekun Tenun Indonesia 2022 yang diselenggarakan di Auditorium Rumah Dinas Gubernur Jambi, Kota Jambi pada Kamis (20/10/2022). (ANTARA/Muchlis Jr - Biro Pers Sekretariat Presiden)
Ibu Negara Iriana Joko Widodo beserta Wury Ma’ruf Amin secara resmi membuka program Pendidikan Kecakapan Wirausaha (PKW) Tekun Tenun Indonesia 2022 yang diselenggarakan di Auditorium Rumah Dinas Gubernur Jambi, Kota Jambi.

"Dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim, pada siang hari ini saya meresmikan pembukaan PKW Tekun Tenun 2022," kata Iriana di Jambi, Kamis.

Pembukaan program tersebut merupakan rangkaian dari kunjungan kerja Iriana Joko Widodo didampingi Wury Ma'ruf Amin dan anggota Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Indonesia Maju (OASE KIM) di Jambi.

Program tersebut melibatkan enam provinsi, yaitu Jambi, Nusa Tenggara Timur (NTT), Nusa Tenggara Barat (NTB), Bali, Sumatra Utara, dan Sumatra Selatan.

Baca juga: Iriana Jokowi ajak sosialisasikan gerakan pemeriksaan kanker payudara

Dalam laporannya, Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), Suharti, menjelaskan bahwa program PWK diperuntukkan bagi peserta dengan usia 15 sampai 25 tahun yang tidak dapat mengikuti pendidikan formal.

Melalui program PKW, para peserta didik dibekali keterampilan kewirausahaan dan keterampilan vokasi guna mengembangkan jiwa kewirausahaan.

"Harapannya peserta dapat mengembangkan jiwa dan sikap kewirausahaan, sehingga mereka mampu merintis usaha dan kemudian menjadi usahawan muda, wirausaha muda mengembangkan UMKM di Indonesia," ujar Suharti.

Pada pelaksanaannya, lanjut Suharti, Program PKW ini bekerja sama dengan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) daerah, sehingga potensi lokal dari masing-masing dapat diwujudkan melalui program tersebut.

Selain itu, Kemendikbudristek juga melakukan kerja sama dengan lembaga permodalan dan platform digital guna memastikan keberhasilan program tersebut.

"Dengan demikian, setelah selesai menjalankan program yang waktunya juga relatif singkat, mereka dapat bantuan rintisan usaha berupa alat dan bahan, sehingga dapat digunakan untuk memulai usaha baru," kata Suharti.

Suharti berharap program PKW dapat dilaksanakan secara mandiri oleh pemerintah daerah, sehingga sasaran peserta program menjadi lebih banyak dan upaya pemerintah dalam melahirkan wirausaha muda dapat terwujud.

Baca juga: Ibu Negara tanam bibit pohon di halaman Rumah Dinas Gubernur Jambi

Baca juga: Ibu Negara belajar dan bermain bersama anak TK di Jambi


"Semoga program yang kita laksanakan bersama ini dapat mengantarkan lebih banyak lagi anak Indonesia untuk masuk ke dunia kerja yang lebih menjanjikan," tambah Suharti.

Provinsi Jambi menjadi salah satu daerah yang turut serta dalam program PKW, menyambut baik adanya program pelatihan menenun yang diberikan kepada anak-anak di daerahnya.

Melalui program tersebut, Ketua Dekranasda Provinsi Jambi Hesnidar Al Haris berharap peluang wirausaha muda dalam mengembangkan tenun Jambi dapat terbuka lebar.

"Mudah-mudahan ini akan membuka peluang wirausaha baru bagi mereka, kemudian mengembangkan tenun yang ada di Provinsi Jambi," kata Hesnidar.

Pewarta: Desca Lidya Natalia
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2022