• Beranda
  • Berita
  • Fajar Alfian ingin tampil lebih berani di perempat final Denmark Open

Fajar Alfian ingin tampil lebih berani di perempat final Denmark Open

20 Oktober 2022 19:22 WIB
Fajar Alfian ingin tampil lebih berani di perempat final Denmark Open
Foto arsip - Pebulu tangkis ganda putra Indonesia Muhammad Rian Ardianto dan Fajar Alfian memukul kok ke arah ganda putra lawannya di babak perempat final Ben Lane/Sean Vendy dari Inggris dalam laga Perempat Final Indonesia Open 2022 di Tokyo Metropolitan Gymnasium, Tokyo, Jumat (26/8/2022). ANTARA/HO-PBSI/pri.
Pebulu tangkis ganda putra Indonesia, Fajar Alfian, mengaku ingin tampil lebih berani dalam perempat final Denmark Open 2022 setelah ia bersama pasangannya, Muhammad Rian Ardianto, sukses meloloskan diri dari babak 16 besar di Odense, Kamis.

"Untuk menghadapi pertandingan selanjutnya saya harus lebih berani lagi dalam permainan depan. Tujuannya agar serangan kami lebih efektif untuk bisa memenangi pertandingan," kata Fajar melalui keterangan tertulis PP PBSI yang diterima di Jakarta.

Sebelumnya Fajar/Rian sukses melewati hadangan pasangan Korea Selatan Choi Sol-gyu/Kim Won-ho di babak 16 besar setelah menang dua gim langsung 21-17, 21-17.

Meski bisa keluar dari tekanan Choi/Kim dalam pertemuan perdana mereka, namun Fajar masih kurang puas dengan performa hari ini.

Berdasarkan evaluasinya, masih banyak kekurangan yang terjadi, misalnya membuat kesalahan yang menguntungkan lawan. Fajar berharap hal tersebut tak terulang di perempat final.

Baca juga: Fajar/Rian cetak skor kembar lalui babak kedua Denmark Open

Rian menilai bahwa kemenangan yang diraih bersama Fajar adalah buah dari kesabaran mereka selama tampil meladeni permainan Choi/Kim.

"Kunci kemenangannya adalah pegang bola depan dan lebih sabar serangannya. Jadi tidak terburu-buru mematikan lawan," kata Rian.

Meski mengawali pertandingan dengan meraih poin pertama, Fajar/Rian mendapati perlawanan dari Choi/Kim yang terus meladeni setiap serangan.

Ganda putra peringkat ke-19 dunia itu memainkan ritme lambat sembari mencari celah untuk melancarkan serangan balik ke arah Fajar/Rian.

Rian juga sempat mengakui bahwa ia dan Fajar sempat tergesa-gesa di gim pertama.

"Untuk di gim pertama kami masih terburu-buru dan banyak melakukan kesalahan sendiri. Cuma di akhir-akhir gim kami lebih banyak menurunkan bola dan lebih sabar bermain saja," Rian menjelaskan.

Pada babak delapan besar turnamen BWF Super 750 ini, Fajar/Rian akan bertemu Lu Ching Yao/Yang Po Han. Ganda putra asal Taiwan itu sebelumnya menyingkirkan wakil Indonesia lainnya, yaitu Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan.

Hingga Kamis petang, Skuad Merah Putih telah kehilangan dua wakilnya dari nomor ganda putra. Selain The Daddies, ganda putra lainnya yang terhenti di babak kedua Denmark Open ialah Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri.

Juara All England 2022 itu tersingkir dari peta persaingan setelah dikalahkan Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty asal India.

Baca juga: Dominasi The Daddies atas Lu/Yang pupus di Denmark Open

Pewarta: Roy Rosa Bachtiar
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2022