• Beranda
  • Berita
  • Enea Bastianini diharapkan tutup MotoGP 2022 dengan naik podium

Enea Bastianini diharapkan tutup MotoGP 2022 dengan naik podium

24 Oktober 2022 12:58 WIB
Enea Bastianini diharapkan tutup MotoGP 2022 dengan naik podium
Pebalap tim Gresini Racing Enea Bastianini mengangkat tropi setelah sukses finis pada posisi dua MotoGP Malaysia di Sirkuit Sepang, Minggu (23/10/2022). ANTARA/HO/MotoGP-Gresini Racing.
Pebalap tim Gresini Racing Enea Bastianini sukses finis pada posisi dua MotoGP Malaysia di Sirkuit Sepang, Minggu (23/10) dan kegemilangan pemakai nomor 23 itu diharapkan berlanjut ke balapan seri penutup di Valencia, 6 November dengan naik podium.

Enes Bastianini, sebagaimana dikutip dari laman MotoGP, Senin berada di posisi empat klasemen dengan 211 poin atau terpaut satu poin dengan pengisi peringkat tiga yakni Aleix Espargaro dari tim Aprilia Racing.

"Enea Bastianini kini mengincar posisi tiga di klasemen akhir MotoGP 2022. Semoga target finis di 3 besar bisa terwujud,” kata Federal Oil Brand General Manager, Rommy Averdy selaku salah satu sponsor tim.

Pada balapan di Sirkuit Sepang, Enea Bastianini memang tampil apik. Mengawali balapan di posisi dua, pria asal Italia itu konsisten di barisan terdepan meski sempat mendapatkan tekanan termasuk dari pebalap Honda, Marc Marquez.

Enea bahkan sempat memimpin lomba setelah sukses mengambilalih posisi Francesco Bagnaia dari tim Ducati. Hanya saja di posisi tersebut tidak berlangsung lama setelah Bagnaia kembali menyodok ke posisi terdepan.

Saling tempel antara Bagnaia dan Enea terus berlangsung sepanjang balapan. Kondisi tersebut sempat membuat bos Ducati was-was mengingat kedua pebalap berusaha memamerkan kemampuan terbaiknya. Apalagi musim depan keduanya berada dalam satu tim.

Alhasil Bagnaia mampu mempertahankan posisi terdepan hingga finis dan Enea Bastianini finis kedua dengan selisih waktu 0,270 detik dan berhak mendapatkan 20 poin.

“Saya senang, karena 20 poin sangat penting untuk melanjutkan mengejar Espargaro, tapi di saat bersamaan saya kecewa karena saat berada di depan ada yang berubah dengan motor dan beda rasanya,” kata Enea Bastianini.

“Kita akan menganalisa data dan memahami apa yang terjadi. Paling penting kita bisa menunjukkan
bersaing dengan pembalap papan atas di kategori ini. Kita akan mencoba untuk mengatasinya lebih baik lagi di Valencia,” pungkas Enea Bastianini.


Baca juga: Bagnaia selangkah lagi juara dunia setelah menangi GP Malaysia
Baca juga: Enea Bastianini start posisi dua di Sepang berkat rekomendasi ahli
Baca juga: Jorge Martin klaim pole GP Malaysia dengan rekor baru Sirkuit Sepang

Pewarta: Bayu Kuncahyo
Editor: Dadan Ramdani
Copyright © ANTARA 2022