• Beranda
  • Berita
  • Buka Jakarta Fashion Week, Mendag sebut pasar global tujuan utama

Buka Jakarta Fashion Week, Mendag sebut pasar global tujuan utama

24 Oktober 2022 18:55 WIB
Buka Jakarta Fashion Week, Mendag sebut pasar global tujuan utama
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan saat menghadiri pembukaan Jakarta Fashion Week di Jakarta, Senin. (ANTARA/ HO Biro Humas Kementerian Perdagangan)

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menyebut pasar global menjadi tujuan utama industri fesyen Indonesia dan pemerintah berkomitmen untuk memberi dukungan dan fasilitas, saat membuka ajang Jakarta Fashion Week (JFW) 2023.

"Minggu lalu saya menutup kegiatan Jakarta Muslim Fashion Week (JMFW) 2023 dengan kesuksesan penyelenggaraan dan capaian transaksi hampir Rp300 miliar. JFW merupakan ajang yang jauh lebih besar dan diharapkan dapat terus maju lagi," kata Mendag lewat keterangannya di Jakarta, Senin.

Acara tersebut juga dihadiri Chairman Jakarta Fashion Week Svida Alisjahbana dan Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Didi Sumedi.

Mendag mengungkapkan, Pemerintah, khususnya Kementerian Perdagangan terus mendukung pelaku usaha, khususnya dalam bidang fesyen agar lebih besar.

Hal itu merupakan tugas Kementerian Perdagangan untuk membantu menyerbu pasar internasional.

"Kalau pelaku usaha mampu menyerbu pasar dunia, artinya kami berhasil," tandas Mendag Zulkifli Hasan.

Mendag Zulkifli Hasan percaya industri fesyen Indonesia mampu menyerbu pasar dunia.

"Fesyen Indonesia tidak kalah dari negara manapun karena mempunyai sumber daya dengan talenta yang luar biasa. Oleh karena itu, saatnya Indonesia menyerbu pasar dunia," tutupnya.

Pertumbuhan ekspor produk fesyen Indonesia terus menunjukkan progres yang menggembirakan. Pada periode Januari-Agustus 2022, ekspor industri kreatif ini meningkat sebesar 34,92 persen dibanding periode yang sama pada tahun lalu.

Indonesia menempati posisi ke-16 sebagai eksportir fesyen dunia dengan pangsa pasar sebesar 1,69 persen.

Negara tujuan utama ekspor produk fesyen Indonesia antara lain Amerika Serikat, Swiss, Jepang, Tiongkok, dan Jerman. Sementara produk utama ekspor fesyen Indonesia antara lain kaos, celana, blus, perhiasan, sepatu olah raga, dan alas kaki.

JFW merupakan kegiatan tahunan yang digelar sejak 2008. Tahun ini, JFW digelar pada 24—30 Oktober 2022.

Kegiatan tersebut bertujuan untuk mendorong pengembangan fesyen tanah air dan diharapkan dapat mengantarkan industri mode Indonesia memasuki pasar mode dunia.

Baca juga: Mendag sebut transaksi JMFW 2023 capai Rp206,6 miliar

Baca juga: TEI ke-37 catat hasil transaksi sementara 2,94 miliar dolar AS

Pewarta: Sella Panduarsa Gareta
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2022