"Kita harus sama-sama yakin timnas bisa lolos grup, sama seperti pencapaian tim U-20 Indonesia pada tahun 2018 lalu," ujar Indra dalam laman PSSI, Rabu.
Pada 2018, Indra yang membesut timnas U-19 meloloskan timnya ke perempat final Piala Asia U-19, nama turnamen sebelum menjadi Piala Asia U-20 pada 2023, yang digelar di Indonesia.
Namun, pada babak itu Indonesia kalah 0-2 dari Jepang sehingga gagal ke semifinal.
Selain ingin timnas U-20 lolos dari grup, Indra juga menghendaki para pemain memetik pengalaman untuk menjadi bekal bertanding dalam Piala Dunia U-20 tahun depan.
"Semoga empat pertandingan di fase grup bisa menjadi kesempatan yang baik untuk menambah pengalaman bertanding para pemain sebelum menuju Piala Dunia U-20 2023," kata pelatih yang membawa Indonesia menjuarai Piala AFF U-19 2013 dan Piala AFF U-22 2019 itu.
Baca juga: Indonesia segrup dengan tuan rumah Uzbekistan di Piala Asia U-20 2023
Dalam Piala Asia U-20 yang digelar pada 1-18 Maret 2023, Indonesia berada dalam Grup A bersama bersama tuan rumah Uzbekistan, Suriah dan Irak.
Uzbekistan tak bisa dipandang sebelah mata karena selain tuan rumah, mereka juga berstatus peringkat kedua Piala Asia U-19 edisi 2008.
Sedangkan sekalipun hanya runner up kualifikasi, Irak dan Suriah adalah tim kuat di Asia Barat.
Irak adalah pemegang lima gelar juara Piala Asia U-19 pada 1975, 1977, 1978, 1988 dan 2000, sedangkan Suriah juara edisi 1994.
Timnas U-20 Indonesia, yang dilatih Shin Tae-yong, terus mempersiapkan diri menuju Piala Asia U-20 tahun depan.
Saat ini, Garuda Nusantara menjalani pemusatan latihan (TC) di Turki, sebelum berlanjut ke Spanyol.
Baca juga: Kapten Timnas U-20 targerkan kurangi kesalahan kontra Turki
Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2022