Kehadiran tablet pertama dari lini produk Redmi tersebut melengkapi pilihan pengguna yang mendambakan perangkat dengan layar besar yang nyaman digunakan untuk berbagai kebutuhan sehari-hari dengan multimedia.
"Seperti yang selalu dihadirkan Xiaomi lewat produk terbarunya, kehadiran Redmi Pad tentunya melengkapi pilihan masyarakat modern yang ingin menikmati teknologi dalam berbagai skenario penggunaan mulai dari hiburan, produktivitas, dan juga parenting," kata Associate Marketing Director Xiaomi Indonesia Stephanie Sicilia dalam keterangan resmi, Kamis.
Redmi Pad hadir dengan layar 10,61 inch beresolusi 2K dan refresh rate 90Hz untuk memberikan pengalaman browsing, scrolling dan berselancar internet yang lebih mulus.
Hadir dengan sertifikasi low light dari TUV Rheinland, Redmi Pad juga menjadi perangkat tablet pertama di dunia yang menerima sertifikasi SGS Low Visual Fatigue yang membuatnya nyaman dan aman di mata ketika digunakan dalam waktu yang cukup lama ataupun kondisi cahaya yang redup.
Dukungan prosesor terbaik di kelas mid-range MediaTek Helio G99 dengan fabrikasi 6nm juga membuat perangkat kuat untuk bermain gim atau editing konten multimedia yang ingin diunggah ke berbagai platform media sosial.
Berbekal baterai berkapasitas 8.000 MAh, Redmi Pad juga ideal untuk dijadikan perangkat andal untuk kegiatan belajar mengajar maupun bekerja.
Lebih lanjut, Redmi Pad juga dilengkapi quad speaker yang sudah mengadopsi teknologi audio Dolby Atmos sehingga kualitas suara yang dihasilkan lebih imersif. Sementara, untuk keperluan dokumentasi dan video call, Redmi Pad dibekali kamera utama 8MP dan kamera ultra-wide 8MP.
Redmi Pad mengusung desain metal unibody dengan ketebalan 7,05 mm dan bobot 445 gram dan akan hadir di Indonesia dengan dua pilihan warna yaitu Graphite Gray dan Moonlight Silver.
Baca juga: Xiaomi bersiap bawa Redmi Pad ke Filipina
Baca juga: Redmi Pad akan dikenalkan 4 Oktober 2022
Baca juga: Besok, Redmi 2 dan Mi Pad mulai dijual di Lazada
Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2022