Menurut majalah Spiegel, yang pertama kali melaporkan jumlah tank tambahan, tujuh Gepard, yang rencananya tidak dipakai lagi, akan tiba di Ukraina pada Musim Semi 2023 dan saat ini sedang diperbaiki oleh produsen senjata yang berbasis di Munich, yaitu Krauss-Maffei Wegmann ( KMW).
Pemerintah Jerman tidak mengatakan kapan berencana untuk mengirimkan tank-tank tersebut, yang katanya berasal dari stok pabrikan dan yang pengirimannya bergantung pada langkah-langkah perbaikan atau produksi yang masih berlangsung.
KMW tidak tersedia untuk berkomentar.
Pihak Jerman juga berencana untuk mengirim lebih banyak amunisi untuk Gepard bersama dengan tank tambahan, demikian dilaporkan Spiegel.
Pasokan amunisi untuk Gepard sempat menemui kendala karena Swiss, yang memiliki stok amunisi, menolak untuk memasoknya dengan alasan status netral mereka.
Sumber: Reuters
Baca juga: Zelenskyy puji parlemen Jerman yang sebut kelaparan Ukraina genosida
Baca juga: Kanselir Scholz: Jerman perlu bersiap untuk eskalasi perang di Ukraina
Pewarta: Atman Ahdiat
Editor: Mulyo Sunyoto
Copyright © ANTARA 2022