CEO Tesla Elon Musk mengendarai satu dari tiga truk Semi Tesla di hadapan audiens di pabrik itu. Acara tersebut disiarkan secara langsung di Twitter, yang kini dimiliki Musk.
Gambar tangkapan layar dari sebuah video ini menunjukkan siaran langsung daring acara peluncuran truk listrik Semi di Gigafactory Tesla di Sparks, Nevada, Amerika Serikat (AS), pada 1 Desember 2022. (Xinhua/Wu Xiaoling)
Pertama kali diluncurkan dalam bentuk konsep lima tahun lalu, truk Semi sedianya mulai diproduksi pada 2019, tetapi proses produksinya ditunda sebagian besar akibat krisis suku cadang global dan pandemi COVID-19.
Ditenagai oleh empat motor independen, Semi dapat mempercepat laju 0-96 km per jam dalam 20 detik. Kendaraan tersebut memiliki rentang baterai hingga 805 kilometer saat menarik beban seberat 37.195 kg. Kendaraan ini kemungkinan akan dibanderol seharga mulai dari 150.000 dolar AS (1 dolar AS = Rp15.617), menurut perusahaan itu.
Menurut Musk, Tesla berencana untuk meningkatkan produksi Semi dan memproduksi 50.000 truk pada 2024 di Amerika Utara, demikian Xinhua pada Sabtu.
Pewarta: Xinhua
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2022
