PT Petrokimia Gresik, anggota holding BUMN PT Pupuk Indonesia (Persero), membantu penanganan korban erupsi Gunung Semeru, Lumajang, Jawa Timur, dengan menyalurkan 1.000 paket sembako ke lokasi bencana.Kami sebagai bagian dari BUMN harus peduli terhadap lingkungan sekitar, termasuk berkomitmen hadir di tengah masyarakat, seperti di tengah bencana masyarakat Lumajang
"Semoga bantuan ini bermanfaat dan dapat mengurangi beban para korban," kata Direktur Utama Petrokimia Gresik Dwi Satriyo Annurogo dalam keterangan tertulisnya di Surabaya, Jatim, Selasa.
Bantuan tersebut diserahkan melalui BPBD Kabupaten Lumajang pada Senin (5/12/2022) untuk selanjutnya didistribusikan kepada para korban.
Dwi menyampaikan sesuai amanah Menteri BUMN Erick Thohir, Petrokimia Gresik sebagai bagian dari BUMN harus tanggap dengan kondisi yang terjadi di tengah-tengah masyarakat.
Hal itu juga termasuk bencana erupsi Gunung Semeru yang tentunya membawa trauma besar bagi masyarakat Lumajang, karena tepat satu tahun lalu atau 4 Desember 2021 erupsi cukup dahsyat juga telah memakan banyak korban jiwa.
"Masih kuat di ingatan para korban bagaimana bencana erupsi Gunung Semeru yang tahun lalu melanda, mereka harus kehilangan keluarga, kehilangan harta, bahkan harus rela untuk direlokasi karena rumahnya tertimbun lahar," kata dia.
Selain itu, bantuan juga diberikan di Pusat Posko Balai Desa Penanggal, Kecamatan Candipuro pada Senin (5/12/2022) pada pukul 09.00 WIB.
Petrokimia Gresik memberikan 1.000 paket sembako yang berisi 5 kilogram beras, 1 kilogram gula, dan 4 bungkus mi instan.
"Kami mendapat informasi dari BPBD Kabupaten Lumajang ada sekitar 2.489 pengungsi tercatat pada Minggu (4/12/2022) sore, mulai dari anak-anak, dewasa, hingga lanjut usia, mereka tinggal di titik pengungsian fasilitas umum, seperti sekolah, balai desa, kantor pemerintahan dan masjid," ujar Dwi.
Erupsi Semeru terjadi sejak Minggu (4/12/2022) dini hari, awan panas guguran (APG) turun hingga Minggu siang. Sementara sampai Senin (5/12/2022) status Gunung Semeru masih berada di Level IV atau Awas.
"Senin kemarin sebagian pengungsi memang banyak yang kembali ke rumahnya yang berada di zona hijau, karena merasa aman. Kendati demikian, saya berharap mereka tetap waspada dan senantiasa taat dengan arahan BPBD, agar semua bisa selamat," ujar dia.
Lebih lanjut, dia menjelaskan Petrokimia Gresik yang juga Koordinator Satuan Tugas (Satgas) Tanggap Bencana Nasional BUMN Wilayah Jawa Timur, berkomitmen untuk selalu tanggap dengan kondisi apapun yang terjadi di Jawa Timur.
"Kami sebagai bagian dari BUMN harus peduli terhadap lingkungan sekitar, termasuk berkomitmen hadir di tengah masyarakat, seperti di tengah bencana masyarakat Lumajang. Semoga para korban diberikan kekuatan," kata Dwi.
Baca juga: Petrokimia salurkan 500 paket sembako korban banjir di Gresik
Baca juga: Pupuk Kaltim salurkan bantuan logistik untuk penyintas gempa Cianjur
Baca juga: Pupuk Indonesia kirim bantuan penanganan gempa di Cianjur
Pewarta: Abdul Hakim
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2022