Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, menyebutkan bahwa angin puting beliung yang menerjang wilayah Kelurahan Selopamioro Kecamatan Imogiri pada Selasasiang berdampak di 142 titik.rumah tinggal sebanyak 138 titik, akses jalan satu titik, jaringan listrik satu titik , jaringan telepon satu titik, kandang ternak satu titik
"Dampak kejadian puting beliung, totalnya ada di 142 titik," kata Komandan Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops PB) BPBD Bantul Aka Luk Luk Firmansyah saat dikonfirmasi di Bantul, Selasa malam.
Dia menyebutkan dampak angin puting beliung tersebut rinciannya adalah rumah tinggal sebanyak 138 titik, akses jalan satu titik, jaringan listrik satu titik , jaringan telepon satu titik, kandang ternak satu titik dan fasilitas umum satu titik.
Sebagian besar kerusakan rumah warga dan bangunan lainnya tersebut ada pada bagian atap karena diterjang angin puting beliung.
Hingga saat ini, kata dia, pihaknya belum bisa memastikan estimasi kerugian akibat kerusakan rumah tersebut, karena masih dihitung. "Masih dalam proses," katanya.
Baca juga: Puluhan rumah di Imogiri Bantul rusak terdampak angin puting beliung
Baca juga: FPRB Bantul tekankan pentingnya sekolah membentuk tim kebencanaan
Atas kejadian tersebut, BPBD Bantul mengimbau masyarakat selalu mewaspadai terhadap perubahan cuaca yang mendadak pada musim hujan ini.
Kepala Polsek (Kapolsek) Imogiri Kompol Suharno melalui pesan tertulis Humas Polres Bantul, mengatakan, telah menerjunkan personel untuk membantu evakuasi bersama personel Polres Bantul, TNI, BPBD Bantul, Tagana, RAPI, TRC, FPRB dan relawan.
"Saat ini sudah terkondisi dibantu sejumlah relawan. Kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang ikut serta dalam proses evakuasi ini, termasuk kepada segenap relawan yang sudah bahu membahu menangani dampak kerusakan," katanya.
Berdasarkan informasi, angin puting beliung itu terjadi sekitar pukul 12.45 WIB. Wilayah Kelurahan Selopamioro yang terdampak kejadian itu yaitu Dusun Kalidadap I, Dusun Kalidadap II, Dusun Srunggo I dan Dusun Srunggo II.
"Dari kejadian itu tidak ada korban jiwa, namun puluhan rumah warga mengalami kerusakan terutama pada bagian atapnya," kata Kapolsek Imogiri.
Baca juga: 4 titik alat sistem peringatan dini tsunami di Bantul-DIY rusak
Baca juga: Relawan Bantul diminta pantau titik rawan longsor cegah korban jiwa
Pewarta: Hery Sidik
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2022