• Beranda
  • Berita
  • Kedubes China sumbang warga di jalur Kereta Cepat Jakarta-Bandung

Kedubes China sumbang warga di jalur Kereta Cepat Jakarta-Bandung

16 Desember 2022 11:36 WIB
Kedubes China  sumbang warga di jalur Kereta Cepat Jakarta-Bandung
Kedutaan Besar China di Indonesia memberikan sumbangan barang dan material untuk sekolah dan masjid di sepanjang jalur Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) pada Rabu (14/12). (Xinhua/Xu Qin)
Duta Besar China untuk Indonesia Lu Kang menghadiri upacara penyerahan sumbangan yang digelar secara daring pada Rabu, mengatakan bahwa Kereta Cepat Jakarta Bandung merupakan jalur kereta untuk rakyat Indonesia.

Setelah pembangunannya rampung, jalur kereta ini akan sangat memudahkan perjalanan penduduk setempat dan mendorong pembangunan sosial-ekonomi lokal.

Lu Kang menyampaikan ucapan terima kasih kepada warga yang tinggal di sepanjang jalur kereta tersebut atas dukungan dan kerja sama mereka selama pembangunan proyek itu. Lu berharap barang-barang dan material yang disumbangkan oleh Kedutaan Besar China dapat memperbaiki kondisi sekolah dan masjid, sehingga masyarakat dapat belajar, bekerja, dan hidup di lingkungan yang lebih baik.

Perwakilan dari sekolah dan masjid yang berpartisipasi dalam upacara penyerahan sumbangan itu mengungkapkan terima kasihnya kepada pihak Kedubes China di Indonesia dan perusahaan China atas kepedulian mereka terhadap warga.

Sumbangan tersebut akan membantu mengatasi kesulitan sehari-hari mereka, kata para perwakilan itu, seraya menambahkan bahwa KCJB akan memberi mereka pilihan perjalanan yang lebih baik dan berdampak positif bagi pembangunan Indonesia.

Menjadi proyek penting di bawah Inisiatif Sabuk dan Jalur Sutra yang diusulkan China, jalur kereta cepat ini menghubungkan Jakarta dan kota terbesar keempat di Indonesia, Bandung, yang juga merupakan ibu kota Provinsi Jawa Barat.

Dengan kecepatan yang dirancang mencapai 350 kilometer per jam, proyek KCJB yang dibangun dengan teknologi China tersebut akan memangkas waktu perjalanan antara Jakarta dan Bandung dari tiga jam lebih menjadi sekitar 40 menit.

Pewarta: Xinhua
Editor: Mulyo Sunyoto
Copyright © ANTARA 2022