Andre beserta Borneo FC diliputi rasa optimis jelang putaran kedua karena tim Pesut Etam kini tengah bertengger di papan atas klasemen sementara Liga 1 Indonesia.
Tercatat Borneo FC menghuni peringkat ke-4 klasemen sementara Liga 1 Indonesia dengan torehan 32 poin dari 17 laga, hanya berselisih satu poin dari PSM Makassar di posisi pertama.
Selain itu pada putaran kedua nanti akan berjalan dengan sistem kandang-tandang, menurut Gaspar hal itu akan membuat kompetisi menjadi lebih bergairah.
"Tentu harapan semua pihak kompetisi bisa kembali normal. Setiap laga akan jauh lebih sengit karena bermain kandang dan tandang," ujar Gaspar, dikutip dari situs resmi Liga Indonesia, Sabtu.
Baca juga: Borneo FC liburkan pemain selama sepekan lebih
Selain itu, pelatih asal Brazil itu berharap jika pada akhirnya kompetisi digelar dengan sistem kandang-tandang, terdapat jadwal yang tidak padat.
Gaspar menjelaskan jadwal yang padat di tengah kompetisi dengan sistem kandang-tandang dapat membuat kebugaran pemain amat terganggu serta risiko cedera membesar.
Soal transfer pemain, ia menjelaskan Borneo FC masih belum aktif, namun Gaspar menjanjikan bakal ada evaluasi di setiap lini.
"Kami sudah melewati enam pekan terakhir dengan sangat berat. Semoga jadwal berikutnya bisa dievaluasi dan berlangsung ideal bagi seluruh tim," ungkap Gaspar.
"Putaran pertama secara keseluruhan ada beberapa catatan yang mesti dibenahi. Kami harus evaluasi dulu dan baru melakukan perbaikan," pungkasnya.
Baca juga: Persik buru pemain asli Kediri jelang bursa transfer
Baca juga: PSS Sleman liburkan tim hingga 2 Januari mendatang
Pewarta: Aldi Sultan
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2022
