Mengutip Reuters, Kamis, prototipe tersebut diumumkan saat pameran teknologi CES 2023 di Las Vegas, Amerika Serikat. Hal itu menandakan upaya Sony untuk ikut bertaruh di pasar kendaraan listrik yang berkembang pesat dengan memanfaatkan kemampuan teknologi sensornya untuk fitur hiburan di dalam mobil.
Kepala eksekutif Sony Honda Mobility dalam pameran CES 2023 mengatakan Afeela akan menggunakan lebih dari 40 sensor. Afeela juga akan menggunakan teknologi grafis Unreal Engine dari Epic Games. CEO Qualcomm Cristiano Amon, yang juga hadir di presentasi CES, mengatakan bahwa mobil tersebut akan menggunakan Snapdragon Digital Chassis dari Qualcomm.
Mobil listrik "Afeela" yang dikembangkan Sony dan Honda diharapkan dapat dijual pada awal 2026 di Amerika Utara.
Baca juga: Verge Motorcycles luncurkan Model TS Ultra pada ajang CES 2023
Baca juga: CES 2023 larang perusahaan teknologi Rusia berpartisipasi
Baca juga: VW ID 7 EV mejeng di CES 2023, bawa ragam fitur canggih
Pewarta: Rizka Khaerunnisa
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2023