"Merujuk data dari 2020 lalu, jamaah haji mencapai 7.272. Namun, hingga kini Kanwil Kemenag Sulsel berharap juga ada penambahan kuota sebagai limpahan kuota tersebut," kata Kakanwil Kemenag H Khaeroni di Makassar, Selasa.
Dia mengatakan, untuk pemberitahuan resminya diakui belum ada dari Kemenag RI.
Menurut dia, meningkatnya kuota haji di Indonesia menjadi 221.000 itu, tentu akan berdampak pada jumlah jamaah haji di provinsi, termasuk di Sulsel.
Baca juga: Pendaftaran petugas haji diperpanjang hingga 20 Januari 2023
Baca juga: Kemenag Riau memberangkatkan 5.030 calon haji pada 2023
Karena itu, kini mulai dilakukan seleksi Petugas Haji Kemenag Sulsel bakal terima 114 Orang.
Jamaah haji Sulsel sendiri akan tergabung dengan 7 provinsi lainnya di Kawasan Timur Indonesia dalam satu kelompok terbang (kloter), yakni kloter Embarkasi Makassar.
Pada 2022 lalu, sebanyak 7.230 jamaah dari Embarkasi Makassar. Jumlah itu bakal setara dengan kuota jamaah haji Sulsel 2023 ini.
"Dengan bertambahnya kuota haji itu, maka tentu kloter di Embarkasi Makassar otomatis juga bakal mengalami peningkatan. Adapun kloter tahun sebelumnya hanya sebanyak 19 kloter," kata Pranata Humas Kakanwil Kemenag Sulsel, Mawardi.
Kloter Embarkasi Makassar diperkirakan akan bertambah hampir 3 kali lipat dari tahun sebelumnya.
“Untuk Embarkasi Makassar tersebut kemungkinan besar berjumlah kurang lebih 40 atau 41 kloter," katanya.*
Baca juga: Calon haji lansia Kalsel diminta giatkan olahraga jalan kaki
Baca juga: Dirjen PHU Kemenag: Calhaj lansia diprioritaskan di musim haji 2023
Pewarta: Suriani Mappong
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2023
