Suku Dinas Kesehatan Jakarta Barat optimis empat kelurahan di wilayahnya bisa mendapatkan status bebas buang air besar sembarangan (open defecation free/ ODF) pada tahun 2023.sebanyak 13 kelurahan di Jakarta Barat sudah berpredikat ODF. Sisanya yakni sebanyak 34 kelurahan belum berpredikat ODF atau tidak memiliki tangki septik yang layak
ODF merupakan status yang diberikan pemerintah daerah kepada wilayah yang warganya sudah memiliki tangki septik komunal dan menjalankan polah hidup sehat.
"Ada beberapa target ODF di 2023 ini kita bisa nambah tiga sampai empat kelurahan, Insyaallah bisa," kata Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Barat, Erizon Safari, saat ditemui Meruya Selatan, Rabu.
Erizon tidak merinci kelurahan mana saja yang menjadi target untuk mendapat predikat ODF pada tahun ini.
Sejauh ini, lanjut dia, sebanyak 13 kelurahan di Jakarta Barat sudah berpredikat ODF. Sisanya yakni sebanyak 34 kelurahan belum berpredikat ODF atau tidak memiliki tangki septik yang layak.
Menurut Erizon, ada beberapa faktor yang menyebabkan kelurahan tersebut belum berpredikat ODF, diantaranya tidak memiliki lahan untuk membangun tangki septik hingga sudah menjadi kebiasaan atau tradisi dari warganya.
"Perilaku warga yang kurang baik yang perlu di perbaiki. Mengubah prilaku tidak mudah. Sehingga perlu bantuan kader untuk menyosialisasikan pola hidup sehat," kata Erizon.
Pola hidup tidak sehat itulah yang memunculkan kasus balita gagal tumbuh atau tengkes (stunting).
Sejauh ini, pihak kader puskesmas telah melakukan sosialisasi di lapangan tentang pola hidup sehat termasuk pentingnya ODF.
Dengan penguatan sosialisasi tersebut, dia berharap warga bisa menaruh perhatian tentang pola hidup sehat demi terhindar dari tengkes.
Untuk diketahui di Jakarta Barat terdapat 13 kelurahan yang telah berstatus ODF meliputi: Kelurahan Pekojan, Kelurahan Duri Utara, Kelurahan Sukabumi Selatan, Kelurahan Tanjung Duren Selatan, Kelurahan Meruya Selatan, Kelurahan Joglo, Kelurahan Tamansari, Kelurahan Kalideres, Kelurahan Roa Malaka, kelurahan Srengseng, Kelurahan Tanjung Utara, Kelurahan Pegadungan, dan Kelurahan Meruya Utara.
Baca juga: Jakbar sebut 90 persen kelurahan terverifikasi bebas BAB sembarang
Baca juga: Jakbar catat jumlah kelurahan bersatus "ODF" terbanyak se-DKI
Baca juga: Pemkot Jakbar tetapkan 12 kelurahan sudah bebas BAB sembarangan
Pewarta: Walda Marison
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2023