• Beranda
  • Berita
  • Nur Asia Uno buka Pameran Parekraf ATF 2023 di Jogja Expo Center

Nur Asia Uno buka Pameran Parekraf ATF 2023 di Jogja Expo Center

2 Februari 2023 19:49 WIB
Nur Asia Uno buka Pameran Parekraf ATF 2023 di Jogja Expo Center
Pembukaan "Pameran Pariwisata Indonesia, Festival Kuliner, dan Pameran UMKM Ekonomi Kreatif" (Parekraf) pada ASEAN Tourism Forum (ATF) 2023 di Jogja Expo Center (JEC) Bantul, Kamis. (ANTARA/Luqman Hakim)

Dengan adanya 'ASEAN Tourism Forum' ini UMKM bangkit dan insyaAllah pariwisata juga bangkit

Penasihat Dharma Wanita Persatuan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Nur Asia Uno membuka Pameran Pariwisata Indonesia, Festival Kuliner dan Pameran UMKM Ekonomi Kreatif (Parekraf) pada ASEAN Tourism Forum (ATF) 2023 di Jogja Expo Center Bantul, Kamis.

Nur Asia Uno berharap pameran yang menjadi salah satu bagian dari Travel Exchange (Travex) ATF 2023 memicu bangkitnya UMKM dan pariwisata di Tanah Air secara bersamaan.

"Dengan adanya 'ASEAN Tourism Forum' ini UMKM bangkit dan insyaAllah pariwisata juga bangkit," ujar istri Menparekraf Sandiaga Uno ini.

Menurut Nur Asia, Travex ATF 2023 yang mempertemukan ratusan exhibitors dan buyers dari berbagai negara menjadi kesempatan emas untuk mempromosikan pariwisata serta UMKM Indonesia.

Ia mengatakan Indonesia termasuk negara yang ekonominya cepat pulih dengan didukung kecepatan pergerakan industri kreatif yang terus digalakkan.

"Kegiatan ini merupakan contoh bahwa UMKM dan produk ekraf bisa dikolaborasikan untuk pengembangan UMKM dan ekfraf yang lebih intensif dan berkelanjutan sehingga dapat menjadi penggerak ekonomi masyarakat," kata Nur Asia.

Baca juga: Yogyakarta dua kali jadi tuan rumah ATF

Baca juga: Empat pasar di Yogyakarta digelontor operasi pasar beras 15 ton


Ketua Panitia ATF 2023 Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Bendara menuturkan bahwa perhetalan ATF 2023 merupakan ajang prestisius dan strategis untuk mempromosikan destinasi wisata baru di Indonesia ke mancanegara.

"Harapan kami acara ini menjadi ajang prestisius pariwisata se-ASEAN. Menjadi pintu gerbang tidak hanya bagi Yogyakarta tapi seluruh destinasi wisata di Indonesia untuk pulih kembali," kata dia.

Kehadiran lebih dari 160 pelaku UMKM dalam pameran itu, kata dia, sangat penting karena memiliki hubungan erat dengan industri pariwisata di Indonesia.

"UMKM ekraf dan pariwisata korelasinya sangat dekat," ujar Bendara.
Lebih dari 160 UMKM ikuti "Pameran Pariwisata Indonesia, Festival Kuliner, dan Pameran UMKM Ekonomi Kreatif" (Parekraf) pada ASEAN Tourism Forum (ATF) 2023 di Jogja Expo Center (JEC), Bantul, Kamis. (ANTARA/Luqman Hakim)


Di antara stan UMKM yang meramaikan Pemeran Parekraf ATF 2023 di Hall A JEC, menurut Bendara, salah satu yang spesial adalah stan "Sibakul Jogja" yang menyediakan fasilitas bebas ongkos kirim (ongkir) hingga ke mancanegara.

"Free ongkir tidak hanya secara nasional tapi sampai mancanegara sampai tanggal 5 Februari. Ini sungguh luar biasa," kata dia.

Sementara itu, Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) DIY sekaligus Istri Gubernur DIY GKR Hemas menyebutkan jumlah transaksi pada Pameran UMKM Ekonomi Kreatif dan Festival Kuliner ATF 2023 telah mencapai Rp1,4 miliar sejak beberapa jam dibuka.

Ia meyakini transaksi itu bakal terus bertambah mengingat pameran masih akan berlangsung hingga 5 Februari 2023 bersamaan dengan agenda ATF 2023.

Menurut Hemas, UMKM kreatif selalu menjadi incaran para wisatawan untuk bisa mendapatkan sesuatu yang khas dari Yogyakarta dan Indonesia.

"UMKM bisa memberikan sumbangan pertumbuhan ekonomi 31,8 persen di Indonesia dan bisa menciptakan 2 juta lapangan kerja. Masa setelah pandemi adalah saat yang tepat bagi UMKM pariwisata untuk melakukan ekspansi," kata dia.

Baca juga: Indonesia siap helat ASEAN Tourism Forum 2023 di Yogyakarta

Baca juga: Sandiaga: ATF 2023 picu percepatan wisata di kawasan ASEAN

Pewarta: Luqman Hakim
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2023