Evakuasi terhadap ke 15 orang pekerja bangunan yang sempat disandera KSB pimpinan Egianus Kogoya telah dievakuasi tim gabungan TNI-Polri.
"Proses evakuasi melibatkan personel TNI- Polri menggunakan helikopter dan terima kasih atas bantuan serta kerjasama dari semua pihak," kata Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Saleh, Rabu petang.
Hal senada juga disampaikan Komandan Korem 172/PWY Brigjen TNI JO Sembiring yang menyampaikan terimakasih kepada masyarakat Nduga.
“Terimakasih kepada masyarakat yang telah membantu penyelamatan 15 orang pekerja yang telah disandera KSB pimpinan Egianus Kogoya," ungkap Danrem 172.
Proses penyelamatan ini berkat keberanian para pekerja yang telah berusaha kabur dari hutan dengan bantuan masyarakat.
"Saya rasa mereka pasti trauma sehingga kita akan fokuskan untuk pemulihan kondisinya, baik secara psikis maupun fisik," tambah Danrem.
15 Pekerja bangunan yaitu Gregorius Yanwarin, Domianus Wenehen, Thadeus Belyanan, Ical Behuku, Simon Walter, Martinus Yanwarin, Gerardius Ruban, Fransiskus Rendi Ruban, Yogi Parlahutan Siregar, Refalino Walten, Antonius Heatubun, Martinus Heatubun, Andreas Kolatlena, Amatus Ruban dan Walterius Emanuel Heatuban.
Baca juga: 15 Pekerja pembangunan puskesmas Paro disandera KKB pimpinan Egianus
Baca juga: KKB bakar pesawat milik Susi Air di Paro Kabupaten Nduga
Baca juga: 15 Pekerja pembangunan puskesmas Paro disandera KKB pimpinan Egianus
Baca juga: KKB bakar pesawat milik Susi Air di Paro Kabupaten Nduga
Pewarta: Evarukdijati
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2023