Laporan tersebut, yang dirilis oleh biro ekonomi dan informasi kota itu, menyatakan bahwa Beijing memiliki kapasitas aglomerasi industri terbaik di China dan memiliki rantai industri AI yang berkembang dengan baik.
Kota itu memiliki lebih dari 40.000 profesional dalam bidang teknologi inti AI dan telah menghasilkan makalah AI yang paling banyak dipublikasikan di negara tersebut, tulis laporan itu.
Jumlah pabrik pintar dan workshop digital di Beijing masing-masing mencapai 36 dan 47 pada 2022.
Pada 2023, Beijing akan memandu perusahaan-perusahaan, lembaga penelitian, komunitas sumber terbuka (open source), dan lainnya untuk berkolaborasi demi pencapaian dalam bidang inovasi teknologi inti AI.
Langkah ini juga akan mendukung perusahaan-perusahaan terkemuka dalam menciptakan model besar bergaya ChatGPT untuk mengupayakan terobosan baru dalam pengembangan industri AI, menurut laporan tersebut, demikian Xinhua dikutip Selasa.
Pewarta: Xinhua
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2023