Chef de Mission Indonesia untuk tiga multievent resmi terpilih

14 Februari 2023 16:44 WIB

(Ki-ka) Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI/NOC Indonesia) Raja Sapta Oktohari; Letnan Jenderal TNI sekaligus Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Judo Seluruh Indonesia (PB PJSI) Maruli Simanjuntak; Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) sekaligus Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PB PODSI) Basoeki Hadimoeljono; Ketua Umum Perbasi DKI Jakarta Lexyndo Hakim; dan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy berfoto bersama usai pengumuman Chef de Mission Tim Indonesia di Jakarta, Selasa (14/2/2023). (ANTARA/Arnidhya Nur Zhafira)

Komite Olimpiade Indonesia (KOI/NOC Indonesia) dan Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) resmi memilih dan mengukuhkan tiga Chef de Mission (CDM) untuk tiga multievent olahraga internasional di tahun ini.

"Mereka ini adalah orang-orang yang mempunyai gairah dan passion di bidang olahraga. Mereka sudah teruji kemampuannya dan harapannya di tangan mereka Indonesia bisa sukses dan membawa Indonesia ke kejayaannya melalui olahraga," kata Menko PMK Muhadjir Effendy di Jakarta, Selasa.

Ketiga sosok tersebut adalah Ketua Umum Perbasi DKI Jakarta Lexyndo Hakim sebagai CDM SEA Games Kamboja, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) sekaligus Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PB PODSI) Basoeki Hadimoeljono sebagai CDM Asian Games Hangzhou China.

Selanjutnya, Letnan Jenderal TNI sekaligus Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Judo Seluruh Indonesia (PB PJSI) Maruli Simanjuntak sebagai CDM Asian Indoor and Martial Arts Games (AIMAG) Thailand.

Baca juga: KOI ingatkan atlet untuk jaga kesehatan jelang SEA Games Kamboja
Baca juga: Indonesia hadapi jadwal padat kejuaraan pada 2023

Sependapat dengan Menko PMK, Ketua KOI Raja Sapta Oktohari mengatakan pemilihan CDM kali ini dilakukan lebih awal sehingga persiapan menuju tiga multievent tahun ini lebih matang.

"Kami sampaikan kepada publik bahwa Chef de Mission adalah ikon dan penyemangat untuk membawa atlet dan kontingen Indonesia lebih berprestasi," ujar Okto.

Ia menambahkan, CDM sendiri dipilih oleh Komite Olimpiade Indonesia dan dilaporkan kepada pemerintah, dalam hal ini Kemenko PMK.

Okto berharap, dukungan pemerintah dinilai penting agar komunikasi dengan atlet dan pengurus besar tiap cabang olahraga yang akan dipertandingkan dapat berjalan lancar.

"Kita membutuhkan dukungan ini. Karena setelah Chef de Mission ditunjuk nanti ada komunikasi dengan cabang-cabang olahraga terkait dengan persiapan atlet di pelatnas. Harapannya, ini bisa memberikan semangat baru untuk prestasi ke depan.

Sementara itu, SEA Games XXXII/2023 di Phnom Penh, Kamboja pada 5-17 Mei. Sedangkan Asian Games akan diselenggarakan di Hangzhou, China, 23 September hingga 8 Oktober dan AIMAG 2023 akan dihelat di Thailand pada 17-26 November.

Baca juga: KOI : Timnas balap sepeda siap menuju UCI Track Nations Cup
Baca juga: NOC Indonesia umumkan cabang olahraga SEA Games Kamboja