"Tahun ini kita sudah mulai dengan adanya perubahan untuk DP, kita bisa berikan DP yang lebih rendah untuk kendaraan listrik. Namun tetap memperhatikan unsur kehati-hatian," kata Chief of Portfolio Adira Finance, Harry Latif di IIMS 2023, Jakarta, Kamis.
Untuk tahun ini sendiri, Harry Latif meyakini adanya peningkatan pembelian kendaraan listrik hingga tiga kali lipat dari hasil yang dicapai di 2022.
Pada tahun lalu, Adira Finance mencatat setidaknya terdapat Rp30 miliar pembiayaan untuk kendaraan listrik, baik dari kendaraan roda dua maupun roda empat yang ada di pasar Indonesia.
"Kita melihat merek motor ini semakin banyak dan kita bisa cover beberapa merek yang ada. Lalu untuk mobil, mungkin tidak hanya dua merek pada tahun ini, bisa jadi beberapa merek yang akan meluncurkan mobil listrik jadi kita optimis akan tumbuh dua hingga tiga kalinya khusus kendaraan listrik," ucap dia.
Saat ini, pihaknya memiliki program khusus untuk para konsumen kendaraan listrik. DI Indonesia, Adira memberikan Down Payment (DP) yang cukup rendah yakni di bawah 10 persen bahkan 0 persen.
Pada 2023, PT Adira Dinamika Multi Finance, Tbk. (Adira Finance) kembali ditunjuk sebagai mitra resmi pembayaran multiguna untuk pembelian kendaraan listrik pada ajang pameran Indonesia International Motor Show (IIMS) 2023.
Pameran tahunan Indonesia International Motor Show (IIMS) masih akan berlangsung hingga 26 Februari 2023, di JIEXPO, Kemayoran, Jakarta Pusat.
Baca juga: Adira Finance catat kenaikan pembiayaan baru sebesar Rp31,7 triliun
Baca juga: Adira Finance siap fasilitasi kosumen EV pada ajang IIMS 2023
Baca juga: Adira Finance tetap optimis hadapi 2023
Pewarta: Chairul Rohman
Editor: Satyagraha
Copyright © ANTARA 2023
