• Beranda
  • Berita
  • IHSG berpeluang menguat seiring pasar fokus sentimen positif domestik

IHSG berpeluang menguat seiring pasar fokus sentimen positif domestik

24 Februari 2023 09:22 WIB
IHSG berpeluang menguat seiring pasar fokus sentimen positif domestik
Refleksi kaca seorang karyawan berada di dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (10/2/2023). ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/YU.

Pasar terlihat mulai berani mengabaikan tekanan global dari ketidakpastian mengenai inflasi AS dan suku bunga The Fed

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Jumat berpeluang menguat seiring pasar mulai fokus pada kondisi domestik Indonesia yang positif.

IHSG dibuka menguat 29,50 poin atau 0,43 persen ke posisi 6.868,9. Sementara itu kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 naik 4,71 poin atau 0,50 persen ke posisi 949,1.

"Sentimen pasar hari ini cenderung positif. Pasar terlihat mulai berani mengabaikan tekanan global dari ketidakpastian mengenai inflasi AS dan suku bunga The Fed. Pasar mulai kembali fokus pada kondisi domestik Indonesia yang positif," tulis Tim Riset Surya Fajar Sekuritas dalam kajiannya di Jakarta, Jumat.

Dari domestik, pasar akan bersiap menantikan agenda rilis inflasi domestik Februari 2023 pada pekan depan yang diperkirakan kembali mengalami perlambatan.

Dari eksternal, pasar dinilai tengah mencerna FOMC Meeting yang mana hampir seluruh anggota komite setuju untuk menaikkan suku bunga sebesar 25 basis poin sebagai langkah untuk mengejar target inflasi yang sebesar 2 persen.

Sementara itu, Bursa Amerika Serikat (AS) bergerak menguat pada perdagangan tadi malam. Pasar masih diselimuti oleh ketidakpastian terkait inflasi dan suku bunga acuan.

Inflasi Negeri Paman Sam masih menjadi perdebatan apakah akan terjadi resesi untuk membuat inflasi turun ke posisi target the Fed yaitu 2 persen.

Pasar juga masih mencerna kapan kira-kira the Fed mulai menghentikan tren kenaikan suku bunga acuan.

Bursa Eropa bergerak variatif pada perdagangan kemarin. Pasar mencerna notulensi rapat the Fed yang menunjukkan komitmen menanggulangi inflasi dengan menaikkan suku bunga acuan.

Secara teknikal, IHSG berpotensi mengalami penguatan terbatas pada perdagangan hari ini dengan level support 6.830 dan level resistance 6.920.

Bursa saham regional Asia pagi ini antara lain indeks Nikkei menguat 331,60 poin atau 1,22 persen ke 27.435,9, indeks Hang Seng melemah 27,10 poin atau 1,12 persen ke 20.124,2, indeks Shanghai turun 7,74 poin atau 0,24 persen ke 3.279,7, dan indeks Straits Times menguat 6,40 poin atau 0,20 persen ke 3.271,3.

Baca juga: IHSG Jumat dibuka menguat 29,50 poin
Baca juga: IHSG ditutup menguat di tengah pelemahan bursa kawasan
Baca juga: Saham Jerman untung hari kedua, indeks DAX 40 terangkat 0,49 persen

Pewarta: Muhammad Heriyanto
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2023