"Mereka tim yang menyebalkan untuk dihadapi, jadi kami harus cari cara untuk mengalahkan mereka," kata Erik Ten Hag melansir laman resmi klub.
Pelatih asal Belanda tersebut menjelaskan betapa tim yang baru dibeli Arab Saudi itu memainkan permainan sepakbola yang membuang-buang waktu dan mereka berhasil memenangkan pertandingan dengan cara tersebut.
Baca juga: Patrice Evra: Erik Ten Hag adalah trofi untuk Man United
Ten Hag mengacu pada Federasi Sepakbola Inggris melalui wasit yang menginginkan permainan berjalan efektif, sementara Newcastle adalah tim yang paling buruk dalam memainkan pertandingan dengan waktu yang efektif.
"Mereka cukup berhasil dengan cara itu. Jadi tergantung pada kami, bahwa kami memiliki kecepatan dalam permainan. Tapi kami bergantung pada wasit juga," katanya.
Pelatih yang sukses bersama Ajax tersebut menekankan agar timnya tetap fokus pada permainan sepakbola, menjaga konsentrasi dan jangan teralihkan. "Kami harus fokus pada tugas kami," kata Ten Hag.
Manchester United akan bertamu ke Stadion Wembley bermodalkan kemenangan melawan Barcelona di babak playoff Liga Europa. United akan menghadapi Newcastle di final Piala Liga, Minggu (27/2) malam dan memiliki kesempatan untuk mengangkat trofi pertamanya setelah puasa selama enam tahun.
Sebelumnya, Manchester United yang diasuh Erik Ten Hag sempat bertemu Newcastle di ajang Liga Primer Inggris pada Oktober tahun lalu dengan skor imbang 0-0.
Baca juga: Kemenangan Manchester United atas Barcelona pertama setelah 15 tahun
Baca juga: Liverpool menang 2-0 lawan 10 pemain Newcastle United
Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2023