Dikutip dari situs resmi Liga Indonesia, Rabu, Riekerink mengatakan salah satu penyebab kekalahan ini disebut pelatih Jan Olde Riekerink lantaran timnya bermain buruk sepanjang 90 menit.
Pelatih asal Belanda itu menambahkan pemain-pemain The Tangsel Warriors kerap gagal memanfaatkan peluang dengan baik sehingga tidak bisa mengamankan poin penuh.
"Saya kecewa atas penampilan hari ini. Para pemain tidak bisa memaksimalkan kesempatan dan itu bukan alasan," ungkap Riekerink.
"Bahkan pemain yang saya turunkan bermain kurang baik. Sekali lagi bukan sore yang baik masih ada empat laga tersisa dan harus dimaksimalkan dengan baik," sambungnya.
Baca juga: Barito Putera curi tiga poin dari kandang Dewa United
Menurut Riekerink, pada pertandingan ini anak asuhnya tidak tampil seperti biasanya, terutama pada babak kedua di mana mereka mampu tampil lebih baik serta mengubah keadaan.
"Kita sudah berusaha menekan sejak awal. Saya rasa Barito Putera tampil lebih bagus hari ini, biasanya di babak kedua kita bisa mengubah sesuatu, namun kali ini gagal," jelas Riekerink.
Pada pertandingan ini kekalahan Dewa United atas Barito Putera akibat gol yang dicetak oleh Eksel Timothy dan Gustavo Tocantins, sedangkan mereka sempat membalas melalui gol bunuh diri Aditya Putra Dewa.
Saat ini Dewa United masih tertahan di posisi 14 dengan raihan 33 poin dari 30 laga dan selanjutnya akan bertandang ke markas Persib Bandung pada pekan ke-31 Liga 1 Indonesia di Stadion Pakansari, Bogor, Senin (20/3) mendatang.
Baca juga: Jan Olde Riekerink makin kerasan bersama Dewa United
Pewarta: Aldi Sultan
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2023
