• Beranda
  • Berita
  • BSI resmikan Masjid Bakauheni untuk dorong ekonomi dan pariwisata

BSI resmikan Masjid Bakauheni untuk dorong ekonomi dan pariwisata

18 Maret 2023 19:23 WIB
BSI resmikan Masjid Bakauheni untuk dorong ekonomi dan pariwisata
PT Bank Syariah Indonesia Tbk atau BSI meresmikan Masjid BSI di kawasan Bakauheni Harbour City, Provinsi Lampung. (BSI)

Alhamdulillah Masjid Bakauheni hasil sinergi BUMN sudah bisa digunakan untuk masyarakat saat Ramadan dan Lebaran mendatang. Semoga memberikan manfaat bagi masyarakat yang akan mudik ke kota-kota di Sumatera

PT Bank Syariah Indonesia Tbk atau BSI meresmikan Masjid BSI di kawasan Bakauheni Harbour City, Provinsi Lampung sebagai upaya untuk memperkuat kontribusi perseroan mendorong pertumbuhan ekonomi, khususnya sektor pariwisata di Lampung dan Pulau Sumatera.

Direktur Utama BSI Hery Gunardi seusai peresmian sebagaimana keterangan di Jakarta, Sabtu, menyampaikan BSI berkomitmen terus meningkatkan kontribusi dan perannya dalam memacu pertumbuhan ekonomi di Tanah Air, termasuk di sektor pariwisata dan mengakselerasi pengembangan ekosistem ekonomi Islam.

“Kami senantiasa berkomitmen untuk men-deliver value yang lebih luas dan lebih besar kepada stakeholders di Tanah Air. Seiring kinerja perseroan yang terus tumbuh dan berkelanjutan, BSI akan terus meningkatkan peran dan kontribusinya untuk pertumbuhan ekonomi,” ujar Hery.

Seremoni peresmian masjid juga dihadiri oleh Menteri BUMN Erick Thohir, Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi, Direktur Utama ASDP Indonesia Ferry Ira Puspadewi, Direktur Utama Telkomsel Hendri Mulya Syam, serta Komisaris BSI Komaruddin Hidayat.

Hery berharap Masjid BSI Bakauheni bisa menjadi icon wisata religi di Sumatera yang wajib dikunjungi bagi para wisatawan, sehingga pariwisata di Lampung akan semakin tumbuh dengan baik.

Selain itu, menjelang Ramadan dan Idul Fitri tahun 2023 ini diharapkan dapat memfasilitasi lebih dari 2.000 jamaah yang ingin beribadah di Masjid BSI Bakauheni.

Desain Masjid BSI Bakauheni diambil dari filosofi menara siger, yang merupakan ikon pariwisata Lampung, yang menyelaraskan antara agama dan budaya yang diberi nama terusan sang siger.

Dilatarbelakangi dari asal usul sejarah dan nilai budaya yang memiliki benang merah dengan pakaian adat Lampung, maka hadirlah sebuah desain yang menggambarkan filosofi tata urutan nilai tersebut.

“Di mana area tertinggi masjid disimbolkan dalam bentuk siger, area tengah berupa tangan melambangkan sambutan dengan simbol tepak dan tangan, sedangkan bagian bawah badan yang menjalankan nilai ekonomi disimbolkan sebagai motif kain tapis,” ujar Hery

Sementara itu, Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan Bakauheni Harbour City dan Masjid BSI Bakauheni akan menjadi destinasi wisata religi baru di Provinsi Sumatera, khususnya Lampung.

"Alhamdulillah Masjid Bakauheni hasil sinergi BUMN sudah bisa digunakan untuk masyarakat saat Ramadan dan Lebaran mendatang. Semoga memberikan manfaat bagi masyarakat yang akan mudik ke kota-kota di Sumatera," ujar Erick saat meresmikan masjid tersebut.

Dia berharap Masjid Bakauheni dapat menjadi pusat kegiatan sosial, budaya, ekonomi masyarakat, serta berperan besar dalam peradaban Islam. "Masjid ini dibangun untuk memperkuat keimanan kita, menguatkan masyarakat, membangun ekonomi, dan mensejahterakan bangsa," ujarnya.

Dalam kesempatan ini, BSI juga memberikan santunan kepada 3 anak yatim dan 3 yayasan di wilayah Lampung dengan total bantuan senilai Rp450 juta.

Baca juga: Erick Thohir resmikan Masjid BSI di Bakauheni Lampung Selatan
Baca juga: BSI targetkan penyaluran KUR sebesar Rp250 miliar di NTB
Baca juga: Wapres dorong BSI perluas pembiayaan industri halal di luar negeri

 

Pewarta: Muhammad Heriyanto
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2023