• Beranda
  • Berita
  • Ekonom perkirakan ekonomi Indonesia tumbuh 5 persen di 2023

Ekonom perkirakan ekonomi Indonesia tumbuh 5 persen di 2023

21 Maret 2023 16:39 WIB
Ekonom perkirakan ekonomi Indonesia tumbuh 5 persen di 2023
Tangkapan layar - Ekonom sekaligus Direktur Eksekutif Segara Research Institute Piter Abdullah dalam OCBC NISP Business Forum di Jakarta, Selasa (21/3/2023). ANTARA/Sanya Dinda.

Kalau kita bisa mempertahankan, dengan meredanya pandemi, mobilitas masyarakat dan permintaan domestik yang masih tinggi, perekonomian kita sangat mudah untuk tumbuh sekitar 5 persen secara tahunan

Ekonom sekaligus Direktur Eksekutif Segara Research Institute Piter Abdullah memperkirakan perekonomian Indonesia masih akan tumbuh sebesar 5 persen secara tahunan di 2023, di tengah ketidakpastian perekonomian global.

“Kalau kita bisa mempertahankan, dengan meredanya pandemi, mobilitas masyarakat dan permintaan domestik yang masih tinggi, perekonomian kita sangat mudah untuk tumbuh sekitar 5 persen secara tahunan,” katanya dalam OCBC NISP Business Forum di Jakarta, Selasa.

Menurutnya, sejak 2022, beberapa negara di dunia sudah diperkirakan mengalami stagflasi, tetapi Indonesia justru bisa mencetak pertumbuhan sebesar 5,31 persen atau kembali ke kisaran 5 persen per tahun.

“Hal ini menjadi refleksi di 2023 bahwa kondisi buruk perekonomian global tidak perlu menjadi kekhawatiran di Indonesia,” katanya.

Kenaikan harga komoditas global yang berdampak terhadap inflasi yang terlalu tinggi di sejumlah negara di dunia justru dapat menguntungkan Indonesia, sebagaimana tampak dari surplus neraca perdagangan yang dialami Indonesia sejak 2021.

Pada 2023, harga komoditas global diperkirakan akan melandai tapi masih berada di atas level pada 2019 karena konflik geopolitik yang masih berlangsung membuat rantai pasok global terganggu.

Karena itu, harga komoditas diperkirakan akan tetap tinggi yang berpengaruh terhadap ekspor.

Konsumsi domestik dan investasi menjadi dua sektor yang perlu dijaga untuk memastikan perekonomian nasional tumbuh hingga 5 persen di tahun 2023 ini.

“Kalau ekspor dan permintaan domestik baik, seiring dengan meredanya pandemi, PPKM dihentikan, mobilitas masyarakat tinggi, perekonomian dapat kembali ke level normal,” katanya.

Baca juga: Ekonom: ekonomi perlu tumbuh 8 persen per tahun untuk jadi negara maju

Baca juga: Wamenkeu: Hilirisasi SDA sumber baru pertumbuhan ekonomi Indonesia

Baca juga: Wamenkeu ungkap lima sumber pertumbuhan ekonomi RI

 

Pewarta: Sanya Dinda Susanti
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2023