Kami juga menyiapkan sistem kami untuk mengantisipasi cuaca dan proteksi petir yang menimbulkan gangguan
Perusahaan Umum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (Perum LPPNPI) atau AirNav Indonesia memastikan siap melayani trafik mudik Lebaran 2023 yang diperkirakan akan alami kenaikan dibanding tahun lalu.
Direktur Operasi AirNav Indonesia Mokhammad Khatim memproyeksikan akan ada 4.900 penerbangan selama masa angkutan Lebaran tahun ini.
"SDM dan fasilitas kami siap. Kami juga menyiapkan sistem kami untuk mengantisipasi cuaca dan proteksi petir yang menimbulkan gangguan," katanya dalam diskusi Forwahub bertajuk Menilik Persiapan Operator Bandara dan Navigasi Penerbangan Hadapi Mudik Pasca Pandemi di Jakarta, Selasa.
Baca juga: Angkasa Pura I-AirNav Indonesia teken kerja sama keamanan penerbangan
Khatim mengatakan penerbangan di Surabaya, Yogyakarta, dan Semarang diprediksi akan berkurang karena adanya operasional tol yang sudah memadai dan bisa menjadi pilihan bagi pemudik.
Ia juga menambahkan AirNav siap melayani penerbangan tambahan pada masa mudik tahun ini.
Khatim memastikan ada beberapa bandara yang tidak beroperasi 24 jam dan melebihi 24 jam sesuai trafik penerbangan.
Lebih lanjut, ia mengatakan terus berkoordinasi dengan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) dan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi sehingga data soal erupsi gunung berapi bisa disinkronisasi dengan data arah dan kecepatan angin untuk melakukan antisipasi dalam navigasi pesawat.
Baca juga: AirNav Indonesia layani 72.670 penerbangan selama Natal-tahun baru
Pewarta: Ade irma Junida
Editor: Ahmad Wijaya
Copyright © ANTARA 2023