Dikutip dari situs resmi klub, Senin, Yaya mengatakan semua program latihan yang dijalankan pada bulan puasa telah dipertimbangkan jajaran pelatih dan tim medis Persib Bandung.
Yaya menjelaskan tim pelatih telah berdiskusi dengan semua pemain agar penggawa Persib Bandung tetap nyaman berlatih tanpa harus meninggalkan kewajiban berpuasa.
"Kami fleksibel, melihat, mencoba mencari cara yang tepat tetapi bisa memberikan manfaat untuk tim, sehingga kita bisa mengatur porsi latihan malam atau sore. Ketika latihan sore, kami berusaha mendekati waktu berbuka puasa," jelas Yaya.
Yaya mengatakan dirinya percaya jika situasi latihan di bulan Ramadan bukan pertama kali dijalani anak asuhnya.
Baca juga: Bulan puasa tak ganggu persiapan Persib Bandung hadapi sisa kompetisi
Dia menjelaskan pemain sudah terbiasa dan bisa beradaptasi dengan situasi Ramadan, apalagi program latihan pun menyesuaikan dengan situasi pemain saat puasa.
"Saya pikir pemain tidak akan kesulitan. Para pemain juga sharing dan mereka menyadari kemudian siap kalau memang latihan misalnya sore atau malam," ungkap Yaya.
"Kami antisipasi atau memainkan timing yang tepat untuk program latihan sore atau malam," pungkasnya.
Persib Bandung kini menduduki peringkat ke-2 klasemen sementara Liga 1 Indonesia dengan torehan 59 poin dari 30 pertandingan dan selanjutnya akan melakoni laga pekan tunda ke-28 kontra Persija Jakarta, Jumat (31/3) mendatang.
Baca juga: Semangat dan keinginan pemain antar Persib Bandung raih kemenangan
Baca juga: Milla nilai permainan Persib Bandung masih perlu ditingkatkan
Pewarta: Aldi Sultan
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2023