Pelaksana Tugas Kepala Kantor Basarnas Kendari Rudi di Kendari, Kamis, mengatakan korban bernama La Ode Arsit (56) ditemukan dalam keadaan selamat oleh Tim SAR gabungan di sekitar 5,79 mil laut dari lokasi korban dilaporkan hilang.
"Perkembangan hasil operasi SAR terhadap korban La Ode Arsit yang hilang di sekitar perairan sebelah selatan Pulau Siompu, Buton Selatan pada Rabu (29/3), ditemukan selamat," katanya.
Baca juga: Basarnas: Nelayan hilang di Batu Atas tak ditemukan usai 7 hari dicari
Dia mengatakan, korban yang merupakan warga Desa Pogalampa, Kecamatan Batauga, Buton Selatan ditemukan di sebuah rumpon yakni salah satu jenis alat bantu penangkapan ikan yang dipasang di laut, bersama perahunya.
Rudi menyebut bahwa perahu korban mengalami kerusakan mesin pada saat cuaca buruk sehingga korban tidak dapat pulang dan memutuskan untuk berlindung di rumpon.
"Setelah ditemukan Tim SAR gabungan, selanjutnya korban dievakuasi menuju Desa Bola, Kecamatan Batauga, Kabupaten Buton Selatan," ujar Rudi.
Baca juga: Basarnas: Nelayan hilang di perairan Torega Muna ditemukan meninggal
Sebelumnya pada Rabu (29/3) sekitar pukul 05.30 WITA korban bersama tiga rekannya mencari ikan sekitar 10-15 mil laut dari Tanjung Desa Bola di sebelah selatan Pulau Siompu yang masing-masing menggunakan perahu panjang.
Pada saat tiba di lokasi yang dituju, La Ode Arsit dan ketiga rekannya kemudian mencari ikan di tempat yang berbeda. Kemudian pada siang hari sempat terjadi cuaca buruk sehingga teman-teman korban memutuskan untuk pulang, namun pada saat mereka tiba di darat, korban tidak ada di antara mereka.
Kejadian tersebut selanjutnya diinformasikan ke Basarnas Kendari oleh Babinsa Pogalampa pada Rabu (23/3) sekitar pukul 23.42 WITA. Usai menerima laporan tersebut, Tim Penyelamat Pos SAR Baubau diberangkatkan ke lokasi korban.
Baca juga: Basarnas: Nelayan hilang di Patuno Wakatobi ditemukan meninggal
Lebih lanjut Rudi mengatakan dalam melakukan operasi pencarian, Basarnas dibantu Babinsa Pogalampa dan keluarga korban.
"Dengan ditemukannya korban, maka operasi SAR dinyatakan selesai dan ditutup. Seluruh unsur yang terlibat dikembalikan ke kesatuannya masing-masing," kata Rudi.
Pewarta: Muhammad Harianto
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2023