Dikutip dari situs resmi klub, Minggu, Edmundo mengatakan timnya memiliki masalah dalam penyelesaian akhir dan hal itu sangat terlihat pada laga melawan Arema FC.
Pelatih asal Chile itu mengatakan para pemainnya sudah bekerja maksimal dalam laga tersebut meski pada akhirnya tidak bisa mencetak gol dan harus kehilangan poin.
"Mereka juga memiliki beberapa peluang dan ada sedikit kesalahan. Kami mencoba untuk menyerang dari semua lini di lapangan. Namun akhirnya tidak bisa mencetak gol dan lawan mendapat penalti yang menjadi perbedaan di pertandingan," terang Edmundo.
Baca juga: Joko dedikasikan kemenangan atas Persita untuk ulang tahun Kota Malang
"Tapi hari ini pemain berjuang sangat maksimal karena kami pun sudah bermain di beberapa pertandingan secara berturut-turut. Waktu istirahat juga sedikit. Jadi saya harus berterima kasih kepada para pemain karena sudah bekerja," sambungnya.
"Walaupun kalah, tetapi kami sudah bekerja keras sampai akhir pertandingan dan itu yang kami inginkan. Jadi semua sangat penting," pungkasnya.
Satu-satunya gol kemenangan Arema pada pertandingan itu dicetak oleh Rizky Dwi Febrianto pada menit ke-88.
Kekalahan itu membuat Persita Tangerang masih tertahan di peringkat sembilan klasemen sementara Liga 1 Indonesia dengan 44 poin dari 32 laga.
Selanjutnya Laskar Pendekar Cisadane akan menjamu Persib Bandung pada pekan ke-33 Liga 1 Indonesia di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Minggu (9/4).
Baca juga: Teco akan evaluasi tim Bali United di sisa kompetisi Liga 1 Indonesia
Baca juga: Persebaya berharap lawan Arema FC dan Dewa United di GBT
Pewarta: Aldi Sultan
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2023