"Iya, saya memang sangat apresiasi pemain ini karena dia mempunyai kualitas yang cukup bagus di atas rata-rata. Hanya saja, dia bergabung ke Persebaya dalam kondisi setengah musim sehingga saya tidak tahu kesiapan dia seperti apa," ujar Aji dalam keterangannya di Surabaya, Minggu.
Meskipun begitu, menurut pelatih yang memiliki lisensi UEFA Pro tersebut, kemampuan dan kebugaran fisik pemain jebolan Diklat Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar (PPLP) Sumatera Barat itu cukup bagus.
"Mainnya tadi cukup bagus, dia bisa cetak brace. Pemain ini mempunyai kemampuan yang bagus," katanya.
Namun demikian, ia sangat menyayangkan gol Messidoro lewat tendangan bebas yang terjadi menjelang pertandingan berakhir.
Baca juga: Drama enam gol warnai laga Persis Solo kontra Persebaya Surabaya
"Ini pertandingan seri rasa kalah, gol di menit terakhir yang dicetak lawan itu jelas bukan masalah taktikal tetapi karena individual error, terutama penjaga gawang. Bola seharusnya ditangkap tetapi malah dibiarkan saja," ujar pelatih asal Malang tersebut.
Drama enam gol mewarnai laga Persis Solo kontra Persebaya Surabaya yang berakhir dengan skor 3-3.
Pada pertandingan tersebut, gol Persis Solo lahir dari Fernando Rodriguez pada menit ke-5 dan ke-62 serta Alexis Messidoro pada menit ke-90+4.
Sedangkan gol Persebaya Surabaya melalui Muhammad Iqbal menit ke-13 dan ke-19 serta Altalariq Ballah menit ke-49, demikian catatan Liga Indonesia.
Hasil imbang tersebut membuat Persis Solo masih menduduki posisi ke-12 klasemen sementara Liga 1 Indonesia dengan perolehan 41 poin dari 33 pertandingan, terpaut lima poin dari Persebaya Surabaya di peringkat delapan yang baru memainkan 32 laga dengan 46 poin.
Baca juga: Persib Bandung siap berikan penampilan terbaik ketika hadapi Persita
Baca juga: Pelatih Persita harapkan dukungan suporter saat hadapi Persib Bandung
Pewarta: Naufal Ammar Imaduddin/Abdul Hakim
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2023