"Provinsi Banten menjadi bagian dari daerah dengan arus lalu lintas pemudik yang cukup padat, terutama dari Pulau Jawa menuju Pulau Sumatera," kata Al Muktabar di Cilegon, Banten, Selasa.
Al Muktabar menjelaskan berbagai langkah teknis yang menjadi kewenangan Provinsi Banten terus dipersiapkan dengan baik.
“Kami terus melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait agar pelaksanaan mudik tahun ini berjalan dengan baik, lancar dan aman. dalam bentuk pelayanan Pemerintah kepada masyarakat,” katanya.
Baca juga: BMKG : Penyeberangan Merak - Bakauheni terpantau kondusif
Baca juga: Menhub mengimbau pemudik beli tiket jauh hari guna kenyamanan
Selanjutnya, pihaknya mengoperasionalkan paling tidak dua pelabuhan, dan itu terus dilakukan pengecekan dan review secara detail di beberapa hari yang tersisa menuju puncak arus mudik.
Pelabuhan Ciwandan akan dioperasikan untuk pelayanan kendaraan roda dua serta angkutan barang periode H-7 sampai H-1 melayani rute ke Pelabuhan Bakauheni dan Pelabuhan Panjang.
Kemudian untuk pelayanan truk golongan VB periode H-4 sampai H-1 dilayani melalui Pelabuhan Ciwandan, sedangkan untuk truk golongan VIB pada periode H-7 sampai H-1. Sedangkan untuk Pelabuhan Indah Kiat akan difungsikan sebagai alternatif.
Sebelumnya, Menko PMK Muhajir mengatakan secara umum pelaksanaan mudik tahun ini ada penyesuaian kebijakan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Hal itu sesuai dengan arahan dari Presiden Jokowi setelah melakukan evaluasi bersama terhadap pelaksanaan mudik tahun lalu.
“Beberapa yang menjadi catatan yang sudah kita tindaklanjuti itu adalah memfungsikan Pelabuhan Ciwandan sebagai Pelabuhan utama bersama Pelabuhan Merak. Kalau tahun lalu hanya sebagai Pelabuhan alternatif,” katanya.
Dikatakan Muhajir, hal itu sebagai salah satu solusi untuk memecah kepadatan yang terjadi di Pelabuhan Merak. Sehingga dengan koordinasi semua pihak seperti TNI dan Polri, termasuk pemerintah daerah (Pemda) mudah-mudahan semua persiapkan ini berjalan dengan lancar.
”Kita akan berusaha sebaik-baiknya untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat,” katanya.
Sementara itu, Menhub Budi Karya Sumardi menambahkan, saat ini persiapan yang dilakukan ASDP sudah sangat baik. Tinggal nanti perhitungan jumlah kendaraan yang masuk dengan kapasitas yang ada harus seimbang dengan berbagai penyesuaian yang dilakukan.
“Sehingga nanti semuanya akan berjalan dengan baik,” katanya.*
Baca juga: Pemudik diprediksi melonjak, Presiden minta matangkan persiapan mudik
Baca juga: Menko PMK sebut ASDP Merak sediakan bus angkut penumpang KA
Pewarta: Mulyana
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2023