Indeks Komposit Shanghai yang membukukan kenaikan mingguan lima kali berturut-turut pada Jumat (14/4/2023), naik 1,4 persen, lompatan terbesar dalam dua bulan dan level tertinggi sejak 8 Juli. Indeks saham-saham unggulan China CSI 300 p juga terangkat 1,4 persen.
Indeks acuan Hang Seng Hong Kong juga berakhir bertambah 1,7 persen, sementara Indeks Teknologi Hang Seng melonjak 2,2 persen.
Harga rumah baru China naik pada Maret dengan laju tercepat dalam 21 bulan, data resmi menunjukkan pada Sabtu (15/4/2023).
Lebih dari 300 perusahaan yang tercatat di China telah menerbitkan, atau memperkirakan hasil kuartal pertama, 70 persen di antaranya telah melaporkan peningkatan laba tahun-ke-tahun, lapor Securities News.
Menggarisbawahi pemulihan konsumsi, operator restoran China Quanjude Group melaporkan lonjakan penjualan sebesar 49 persen selama periode Januari-Maret, dan menghasilkan keuntungan.
Perusahaan-perusahaan terkait perjalanan termasuk Lijiang Yulong Tourism Co dan BTG Hotels Group juga memperkirakan keuntungan triwulanan.
"Pasar saham diperkirakan akan cenderung lebih tinggi didukung pemulihan ekonomi, dan ekspektasi membaiknya situasi likuiditas di luar negeri," kata Guotai Asset Management Co dalam sebuah catatan.
Jajak pendapat Reuters menunjukkan bahwa produk domestik bruto (PDB) China, yang datanya akan dipublikasikan pada Selasa (18/4/2023) kemungkinan tumbuh 4,0 persen pada kuartal pertama dari setahun sebelumnya, dari 2,9 persen pada tiga bulan sebelumnya. Itu akan menjadi pertumbuhan tercepat sejak kuartal pertama tahun lalu.
Indeks yang melacak hotel dan industri katering naik 1,3 persen, sementara saham energi melonjak 3,2 persen, mencerminkan harapan pemulihan.
Investor terus menanamkan uang ke perusahaan milik negara China dengan harapan reformasi. Saham China Mobile melonjak 4,6 persen di Shanghai, tertinggi sejak debutnya Januari lalu. Sahamnya yang tercatat di Hong Kong naik 3,1 persen.
Baca juga: Saham Asia naik dipicu harapan bank sentral regional tahan suku bunga
Baca juga: Saham Hong Kong jatuh tertekan ketegangan China-AS, saham China naik
Baca juga: Saham China berakhir lebih rendah di tengah ketegangan dengan Taiwan
Pewarta: Apep Suhendar
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2023