Puluhan rumah ini mengalami kerusakan beragam, mulai dari rusak ringan, sedang, hingga berat. Bahkan, ada dua rumah yang rata dengan tanah.
Baca juga: Dinsos Sulsel salurkan bantuan untuk korban puting beliung di Barru
"Dalam bencana itu tidak ada korban jiwa, namun ada yang luka akibat tertimpa material rumah," kata Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial Dinsos Sulsel Herman usai menyalurkan bantuan bencana angin puting beliung, Selasa (18/4).
Menurut dia, Gubernur Sulsel meminta Dinsos segera menyalurkan bantuan bencana kepada para korban angin puting beliung.
Baca juga: Plt Gubernur Sulsel instruksikan Dinsos percepat distribusi bantuan
"Kami juga telah mengusulkan perbaikan rumah untuk korban angin puting beliung ke Kementerian Sosial," kata dia.
Ia mengatakan Dinsos Sulsel menyalurkan 1 ton beras, terpal, dan mi instan dengan nilai lebih dari Rp100 juta.
Angin puting beliung melanda Desa Tarobok, Kecamatan Baebunta, Kabupaten Luwu Utara pada Minggu (16/4) sekitar pukul 16.00 WITA.
Baca juga: Gubernur Sulsel instruksikan Dinsos persiapkan logistik tambahan
Herman mengatakan bahwa Dinsos Sulsel akan menetapkan Desa Tarobok, Kecamatan Baebunta menjadi kawasan siaga bencana, karena bencana alam kerap terjadi di wilayah itu.
Pewarta: Nur Suhra Wardyah
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2023