• Beranda
  • Berita
  • Eks kamp pengungsi Viet Nahm ramai dikunjungi wisatawan

Eks kamp pengungsi Viet Nahm ramai dikunjungi wisatawan

6 Januari 2013 19:45 WIB
Eks kamp pengungsi Viet Nahm ramai dikunjungi wisatawan
Sedikit dari sekian banyak peninggalan bekas pemukiman alias kamp pengungsi Perang Viet Nahm di Pulau Galang, Kepulauan Riau. Bekas-bekas jejak sejarah perang memilukan itu dijadikan museum yang ramai dikunjungi wisatawan. Para pengungsi Viet Nahm itu juga bahkan kawin dengan penduduk setempat. (baltyra.com)

... tempat ibadah yang dibangun kala warga Viet Nahm ada di sini masih dijaga bentuk aslinya. Banyak juga yang masih digunakan... "

Batam, Kepulauan Riau (ANTARA News) - Bekas kamp pengungsi Vietnam di Pulau Galang, Kota Batam, Kepulauan Riau, kini kembali ramai dikunjungi wisatawan setelah pihak pengelola melakukan beberapa perbaikan pada lokasi yang dulunya menjadi penampungan sekitar 180.000 orang itu.

"Sekarang mulai kembali ramai pengunjung. Terutama saat akhir pekan atau hari-hari libur lain," kata seorang penjaga tempat wisata kamp Vietnam, Philipus, Minggu.

Di bekas penampungan pengungsi itu terdapat museum yang berisi gambar-gambar saat warga masyarakat Viet Nahm tiba di wilayah Kepulauan Riau karena negaranya dilanda perang.

Mereka sering dinamakan Manusia Perahu atau Boat People, karena nekad menyesaki perahu kayu biasa tanpa mesin dengan hanya pakaian menempel di badan, menyeberangi Laut China Selatan keluar dari negaranya.

Fasilitas yang dibangun UNHCR bersama pemerintah Indonesia itu, antara lain barak, rumah ibadah, perkantoran, sekolah, area publik masih tersisa meski sebagian besar sudah hancur karena tidak dirawat.

"Dulu sangat padat. Namun sekarang tinggal beberapa bangunan yang tersisa. Itupun sebagian sudah rusak karena tidak terpakai," kata Philipus.

Ia mengatakan, beberapa tempat ibadah termasuk Gereja Katolik Maria Immaculata yang juga dibangun saat warga Viet Nahm menghuni kawasan tersebut (1979-1996) kini masih digunakan untuk misa, termasuk pada hari-hari besar Kristiani

"Beberapa tempat ibadah yang dibangun kala warga Viet Nahm ada di sini masih dijaga bentuk aslinya. Banyak juga yang masih digunakan," kata dia.

Kamp Viet Nahm terletak sekitar 70 kilometer dari pusat Kota Batam. Dari pusat kota, bisa ditempuh melalui jalur Trans Barelang yang dibangun semasa Otorita Batam (sekarang Badan Pengusahaan Batam) dipimpin BJ Habibie.

Kepala Dinas Pariwisata Kota Batam, Yusfa Hendri, sebelumnya mengatakan kawasan Kamp Vietnam merupakan tempat wisata alternatif, wisata sejarah, setelah berbagai tempat modern dibangun.

"Kamp Vienam merupakan tempat wisata sejarah yang juga dijadikan salah satu destinasi wisata andalan Batam," kata dia.

Ia mengatakan, bagi wisatawan yang hendak berkunjung ke sana, hendaknya mengunjungi tempat wisata seperti Jembatan Barelang yang menjadi ikon kota, perkebunan buah naga dan beberapa pantai yang dikelola pihak swasta.

(KR-LNO/A013)


Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2013