PT Telkom Indonesia menyiapkan sejumlah langkah mitigasi terhadap serangan dan ancaman yang terjadi pada jaringan telekomunikasi saat Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-42 ASEAN/ASEAN Summit di Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur.Secara keseluruhan kita sudah siap 100 persen, tinggal integrasi dengan venue di lokal, hotel, tempat event berlangsung
"Antisipasi pertama itu capacity, kita pastikan cukup, lalu diversity, dan security," kata Direktur Network dan IT Solution PT Telkom Indonesia, Herlan Wijanarko di Labuan Bajo, Manggarai Barat, Rabu.
PT Telkom Indonesia memberikan dukungan penuh terhadap penyediaan infrastruktur telekomunikasi dalam KTT ke-42 ASEAN di Labuan Bajo.
Untuk kelancaran kegiatan internasional itu, TelkomGroup memiliki next generation firewall di dua titik yakni Maumere dan Kupang untuk mengantisipasi semua potensi serangan terkait layanan.
Selanjutnya ada posko-posko di Labuan Bajo yang telah dikawal oleh 300 orang serta lapisan posko di regional Bali Nusra dan TelkomGroup di Jakarta.
Dia juga menyebut sistem pelaporan berlangsung 24 jam selama tujuh hari serta diawasi lewat dashboard dan aplikasi.
"Per hari ini saja sudah ada 600 ribu dimonitor ancaman, terdeteksi oleh kita," ungkapnya.
TelkomGroup menyatakan segala persiapan untuk menyukseskan kegiatan internasional itu telah mencapai 100 persen.
TelkomGroup telah meningkatkan kualitas dan kapasitas sejumlah Base Transceiver Station (BTS) di Labuan Bajo. Selain itu TelkomGroup juga membantu pemeliharaan kualitas jaringan internet berbasis fiber optic (FO) di Labuan Bajo.
Selanjutnya TelkomGroup menempatkan berbagai layanan untuk menunjang kebutuhan telekomunikasi peserta KTT ke-42 ASEAN sejak tiba di Bandara Komodo hingga lokasi acara puncak di Hotel Meruorah.
Kehadiran berbagai layanan juga bisa ditemukan di area kegiatan para delegasi, tamu, dan media yang meliput KTT ASEAN 2023 yakni Hotel Ayana, Hotel Bintang Flores, Mice Golo Mori, Plataran, hingga Puncak Waringin.
Lebih lanjut persiapan transportasi infrastruktur TelkomGroup pada jaringan pengumpan (feeder) second route dan main route juga telah mencapai 100 persen.
Selain itu, Telkom Indonesia telah menyediakan BTS dan tambahan BTS Combat untuk memastikan adanya koneksi terbaik selama konferensi berlangsung.
"Secara keseluruhan kita sudah siap 100 persen, tinggal integrasi dengan venue di lokal, hotel, tempat event berlangsung," ucapnya.
Untuk memperlancar dukungan dan komitmen bagi kegiatan itu, TelkomGroup telah melakukan apel kesiapsiagaan di Labuan Bajo.
Baca juga: KTT ASEAN dinilai berpeluang tingkatkan resiliensi ekonomi kawasan
Baca juga: Menkominfo pastikan infrastuktur digital KTT ke-42 ASEAN memadai
Baca juga: PLN pastikan pasokan listrik "zero down time" selama KTT ASEAN
Pewarta: Fransiska Mariana Nuka
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2023