Pernyataan Kemenkes menyebutkan sebanyak 64 warga Palestina juga terluka dalam serangan-serangan tersebut.
Tiga pemimpin kelompok Jihad Islam beserta istri dan anak mereka turut menjadi korban jiwa dalam serangan itu.
Militer Israel mengatakan serangan udara itu merupakan bagian dari Operasi Perisai dan Panah yang dilancarkannya.
Operasi tersebut, kata Israel, merupakan aksi balasan terhadap tembakan roket yang berasal dari Jalur Gaza, menyusul kematian seorang warga Palestina yang melakukan mogok makan di penjara Israel pekan lalu.
Berdasarkan data Palestina, sedikitnya 130 warga Palestina tewas akibat serangan Israel sejak awal tahun ini.
Sebanyak 19 warga Israel juga menjadi korban jiwa dalam berbagai serangan yang terjadi selama periode yang sama.
Sumber: Anadolu
Baca juga: Israel gempur Jalur Gaza
Baca juga: EU desak Israel hentikan tindakan sepihak yang tingkatkan ketegangan
Israel lakukan serangan udara di jalur Gaza
Pewarta: Asri Mayang Sari
Editor: Tia Mutiasari
Copyright © ANTARA 2023