Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat menyatakan, dari hasil pemeriksaan kesehatan yang telah dilaksanakan, semua jamaah calon haji (JCH) yang akan melaksanakan ibadah haji 2023 ke Tanah Suci Makkah dalam keadaan sehat semua.Semua jamaah layak melaksanakan ibadah haji ke Tanah Suci Mekkah atau kondisinya sehat semua
"Semua jamaah layak melaksanakan ibadah haji ke Tanah Suci Mekkah atau kondisinya sehat semua," kata Kadis Kesehatan Kabupaten Lombok Tengah, Suardi di Praya, Rabu.
Selain melakukan pemeriksaan kesehatan JCH, pihaknya juga telah menyiapkan enam tenaga medis sebagai petugas kesehatan untuk memberikan pelayanan bagi JCH ketika berada di Tanah Suci Mekkah.
"Petugas kesehatan haji yang disiapkan itu dua dokter dan empat perawat," katanya.
Pihaknya bersama Kementerian Agama Lombok Tengah telah melakukan antisipasi kepada para JCH untuk tetap menjaga kesehatan dengan menjaga asupan gizi dan teknis untuk mendapatkan pelayanan kesehatan jika ada keluhan kesehatan di Arab Saudi.
"Pola makan harus mulai dijaga dari sekarang, termasuk saat berangkat supaya tidak makan yang pedas, karena perjalanan dari Lombok ke Mekkah itu hampir 11 jam," kata Suardi.
Sementara itu, Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Lombok Tengah, H Lalu Samsul Hadi mengatakan, sebanyak 876 jemaah diberangkatkan ke tanah suci Makkah, setelah kuota haji mengalami penambahan dari sebelumnya hanya 844 jemaah.
"Kuota tambahan itu di isi oleh JCH cadangan," katanya.
Kemenag Lombok Tengah mendapatkan kuota haji sebanyak 844 jamaah, namun dari kuota tersebut 38 jamaah belum melunasi Bipih atau mereka menunda keberangkatan dengan berbagai alasan.
"Mulai dari sakit, meninggal dunia hingga menunda karena ingin berangkat bersama keluarga makanya tersisa 806 jamaah," katanya.
Namun, karena ada tambahan kuota haji untuk jemaah cadangan yang diberangkatkan hingga 70 jamaah cadangan, sehingga dipastikan yang akan berangkat ke Mekkah itu menjadi 876 jemaah.
"Keberangkatan JCH Lombok Tengah dibagi menjadi empat kloter yakni kloter 2, kloter 9, kloter 11 dan kloter 12," katanya.
Untuk jadwal keberangkatan JCH Lombok Tengah yang masuk kloter utuh sebanyak 393 jamaah atau kloter 2 mulai masuk asrama haji tanggal 7 Juni dan diberangkatkan ke Madinah, Arab Saudi tanggal 8 Juni 2023.
Kemudian, kloter 09 sebanyak 237 jamaah tergabung dengan rombongan jemaah haji asal Lombok Barat masuk asrama haji tanggal 16 Juni dan diberangkatkan tanggal 17 Juni.
"Kloter 11 sebanyak 138 Jemaah tergabung dengan JCH dari Mataram dan Dompu masuk asrama tanggal 19 Juni dan diberangkatkan tanggal 20 Juni. Sedangkan kloter 12 sebanyak 85 jemaah masuk asrama tanggal 20 Juni dan diberangkatkan tanggal 21 Juni 2023," katanya.
"JCH Lombok Tengah terbagi menjadi empat kloter yakni kloter dua yang merupakan kloter utuh direncanakan akan berangkat pada 7 Juni dan 16 Juni. Dua kloter campuran akan berangkat 11 Juni dan 20 Juni," demikian Lalu Samsul Hadi .
Baca juga: Dari hasil tes PCR tersebut, jemaah haji Lombok Tengah bebas dari COVID-19
Baca juga: AirNav: Peziarah yang naik Lombok terbang langsung ke Mekkah
Baca juga: Balai Masjid Lombok Tengah mengatakan haji bukan masalah biaya
Baca juga: Kasasi Kejati NTB membebaskan terdakwa korupsi asrama haji
Pewarta: Akhyar Rosidi
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2023
