Menurut data statistik China Association of Automobile Manufacturers (CAAM) terbaru, China mengekspor 1.056.100 unit kendaraan ke luar negeri pada 2012, naik 29,7 persen dibanding 2011.
Meskipun pertumbuhan dari tahun ke tahun melambat menjadi 30 persen dari 50 persen pada 2011, angka itu masih jauh lebih tinggi dibandingkan kenaikan 4,3 persen untuk pasar domestik.
Mobil ekspor untuk kelas penumpang menyumbang 45 persen sedangkan truk menyumbang 27,9 persen, kata CAAM seperti dikutip inautonews, Senin.
Angka-angka itu menunjukan pejualan mobil ekspor China meningkat 46,3 persen setiap tahun sejak 2001. Pada 2001, angka penjualan mobil ekspor China hanya 19.000 unit.
Eksportir utama China tahun lalu adalah Chery Automobile dan Zhejiang Geely, masing-masing melaporkan penjualan 100.000 unit. Kemudian diikuti Great Wall Motors, SAIC Motor dan Chongqing Lifan.
Menurut pengamat industri, pasar domestik China yang lesu membuat banyak produsen mobil China menyasar pasar luar negeri.
Chery menargetkan penjualan di luar negeri melebihi angka 200.000 unit pada 2012. Selama 10 bulan pertama tahun lalu, perusahaan telah mengekspor lebih dari 164.000 unit ke lebih dari 80 negara.
Geely mengekspor 100.300 unit ke luar negeri tahun lalu, termasuk 11.000 unit pada Desember saja.
(adm)
Penerjemah:
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2013
