"Ini merupakan penerbangan pertama untuk haji di Jawa Barat bagian utara," kata dia di Majalengka, Jawa Barat, Minggu, saat memberi keterangan kepada media.
Dia mengatakan Bandara Kertajati memang sudah siap untuk melayani penerbangan calon haji sehingga pada musim haji tahun 2023 warga Jawa Barat bagian utara diberangkatkan ke Tanah Suci dari Kertajati.
Dia menyebut pada penerbangan perdana tersebut, diikuti 366 calon haji yang berasal dari Kabupaten Majalengka, sedangkan totalnya pada musim haji kali ini terdapat 24 kelompok terbang.
Ia menjelaskan 24 kelompok terbang (kloter) tersebut berasal dari Kabupaten/Kota Cirebon, Indramayu, Majalengka, Kuningan, Sumedang, dan Kabupaten Subang.
"Untuk yang di Embarkasi Kertajati ini ada 24 kloter dari daerah Jawa Barat bagian utara," tuturnya.
Baca juga: Layanan konsumsi siapkan 5,7 juta boks makanan selama di Madinah
Menag Yaqut juga sempat berbincang dengan sejumlah calon haji dan mereka menyatakan senang bisa berangkat dari bandara di Kabupaten Majalengka itu.
Ia menambahkan setiap kali melepaskan calon haji, pihaknya terus memberikan pesan kepada mereka untuk bersiap-siap, baik secara fisik maupun mental.
Apalagi, lanjut dia, saat ini cuaca di Tanah Suci cukup ekstrem, bahkan data terakhir suhunya mencapai 50 derajat Celsius, sehingga mereka harus menjaga kesehatan serta pola makan.
"Suhu di Tanah Suci saat ini mencapai 50 derajat, kami selalu memberikan pesan, agar calon haji bersiap-siap, baik menggunakan payung, membawa air, dan lain sebagainya," katanya.
Baca juga: Jamaah calon haji Magetan diminta bupati jaga kesehatan selama ibadah
Baca juga: Kemenag: Jamaah haji harus selalu bawa alat pelindung diri saat ziarah
Baca juga: Dua calon haji asal Jawa Timur meninggal dunia di Madinah
Pewarta: Khaerul Izan
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2023