• Beranda
  • Berita
  • Pemprov DKI dan Kemenlu koordinasikan penutupan trotoar Kedubes AS

Pemprov DKI dan Kemenlu koordinasikan penutupan trotoar Kedubes AS

6 Juni 2023 18:59 WIB
Pemprov DKI dan Kemenlu koordinasikan penutupan trotoar Kedubes AS
Trotoar di depan Kantor Kedutaan Besar Amerika Serikat di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, ditutup kawat berduri, Selasa (6/6/2023). ANTARA/Siti Nurhaliza

diperlukan koordinasi  karena memperhatikan antusias dan aspirasi masyarakat

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melakukan koordinasi  dengan Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) terkait penutupan trotoar di depan kantor Kedutaan Besar (Kedubes) Amerika Serikat (AS) di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat.
 
"Dinas Bina Marga DKI Jakarta dan juga Kemenlu RI dan Kedubes AS untuk mendapatkan solusi teknis terbaik bagi semua pihak," kata Kepala Pusat Data dan Informasi Dinas Bina Marga DKI, Wiwik Wahyuni kepada wartawan di Jakarta, Selasa.
 
Wiwik mengatakan diperlukan koordinasi  karena memperhatikan antusias dan aspirasi masyarakat untuk dapat menggunakan trotoar jalur pejalan kaki di depan Kedubes AS di Jalan Medan Merdeka Selatan itu.
 
"Memperhatikan animo dan aspirasi masyarakat untuk dapat menggunakan trotoar jalur pejalan kaki di depan Kedubes AS di Jalan Medan Merdeka Selatan dan juga memperhatikan bahwa pada area tersebut juga terdapat perimeter pengamanan Kedubes," ujar Wiwik.
 
Sementara itu, Duta Besar Amerika Serikat (AS) untuk Indonesia, Sung Y Kim mengatakan, bersedia membuka penutup trotoar di depan kantornya dan siap berkoordinasi dengan pemerintah Indonesia.
 
"Aksesibilitas, keamanan, dan walkability adalah faktor pertimbangan penting untuk kota besar seperti Jakarta. Kami menyambut baik dan menantikan kerja sama dengan pemerintah Indonesia untuk pembukaan kembali trotoar di depan Kedubes AS," kata Sung Y Kim seperti dikutip lewat akun Twitter resminya @USAmbIndonesia, Selasa.
 
Diketahui, trotoar di depan Kedutaan Besar (Kedubes) Amerika Serikat (AS), Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat itu sudah sejak lama ditutup dengan besi, beton dan kawat berduri sehingga tak bisa dilewati pejalan kaki.
 
Pasalnya, trotoar yang membatasi Jalan Medan Merdeka Selatan dengan Gedung Kedubes AS itu ditutup menggunakan beton moveable concrete barrier (MCB) dan kawat berduri.
Baca juga: Pemkot Jaksel tata trotoar Tebet Barat agar pedestrian tambah nyaman
Baca juga: Trotoar dan Jalan Gatot Subroto dibersihkan jelang KTT ASEAN 2023
Baca juga: Anggota DPRD DKI yakin Heru bongkar trotoar Simpang Santa berdasarkan kajian

Pewarta: Siti Nurhaliza
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2023