Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (Zulhas) menyebut diaspora Indonesia di Malaysia patut bangga terhadap perkembangan kondisi ekonomi di Tanah Air yang diyakini terus bergerak, sehingga membuat Indonesia menjadi salah satu negara dengan kekuatan ekonomi terbesar di dunia.
"Pesan saya kepada adik-adik, kepada anak-anakku, pelajar yang ada di Malaysia, banggalah kalian menjadi duta-duta merah putih, duta-duta Indonesia; karena kita sekarang menjadi negara nomor 16 besar di dunia, yang insyaallah beberapa tahun mendatang akan menjadi ekonomi terbesar ke-9 di dunia,' kata Zulhas, sapaan akrab Zulkifli Hasan, dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Kamis.
Zulkifli Hasan mengatakan hal tersebut saat bersilaturahim dengan diaspora Indonesia di Kuala Lumpur, Malaysia, Rabu (7/6), di sela-sela kunjungan kerjanya di Negeri Jiran tersebut.
Baca juga: Mendag dan MITI Malaysia bahas investasi rumah sakit di Indonesia
Dia juga mengingatkan para diaspora Indonesia, khususnya yang berstatus pelajar atau mahasiswa, agar bersungguh-sungguh menimba ilmu selama di luar negeri.
"Kalau anak-anakku sungguh-sungguh, bisa menjadi apa saja di Tanah Air kita. Kita negara demokrasi, apa pun background (latar belakang) kita, kita bisa menjadi apa saja," imbuhnya.
Dia mencontohkan Presiden RI Joko Widodo, yang berasal dari latar belakang pengusaha mebel, bisa menjadi wali kota, gubernur, hingga presiden. Selain itu, dia juga mengatakan dirinya berasal dari latar belakang seorang anak petani yang kini bisa menjadi menteri.
"Pendek kata, anak-anakku, bisa menjadi apa saja. Oleh karena itu, belajarlah sungguh-sungguh. Tidak banyak anak-anak yang bisa seberuntung kalian belajar di negeri orang. Banyak di tempat kita yang mungkin tidak dapat kampus sebaik saudara-saudara yang ada di sini, anak-anakku yang ada di sini," katanya.
Baca juga: Mendag buka ritel khusus produk Indonesia di Malaysia
Dia pun menambahkan diaspora Indonesia merupakan harapan negara. Oleh karena itu, dia meminta keseriusan mereka dalam belajar.
Zulkifli Hasan berada di Malaysia dalam rangka kunjungan kerja sejak Rabu (7/6) hingga Kamis. Dia telah melakukan pertemuan bilateral dengan Menteri Investasi, Perdagangan, dan Industri (MITI) Malaysia Tengku Datuk Seri Utama Zafrul Bin Tengku Abdul Aziz.
Selain itu, dia juga meresmikan pembukaan Domart, minimarket pertama di Malaysia yang menjual 100 persen produk Indonesia, hingga menyambut kedatangan Presiden Jokowi di Kuala Lumpur.
Zulkifli juga dijadwalkan mengikuti beberapa agenda, Kamis, di antaranya mendampingi Presiden Jokowi menemui Perdana Menteri (PM) Malaysia Anwar Ibrahim, menandatangani Border Trade Agreement (BTA) Indonesia-Malaysia bersama MITI Malaysia, serta mendampingi Jokowi mengunjungi Pasar Chow Kit (Jalan Raja Alang).
Baca juga: Presiden Jokowi dijadwalkan temui PM Anwar Ibrahim serta Raja Malaysia
"Pesan saya kepada adik-adik, kepada anak-anakku, pelajar yang ada di Malaysia, banggalah kalian menjadi duta-duta merah putih, duta-duta Indonesia; karena kita sekarang menjadi negara nomor 16 besar di dunia, yang insyaallah beberapa tahun mendatang akan menjadi ekonomi terbesar ke-9 di dunia,' kata Zulhas, sapaan akrab Zulkifli Hasan, dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Kamis.
Zulkifli Hasan mengatakan hal tersebut saat bersilaturahim dengan diaspora Indonesia di Kuala Lumpur, Malaysia, Rabu (7/6), di sela-sela kunjungan kerjanya di Negeri Jiran tersebut.
Baca juga: Mendag dan MITI Malaysia bahas investasi rumah sakit di Indonesia
Dia juga mengingatkan para diaspora Indonesia, khususnya yang berstatus pelajar atau mahasiswa, agar bersungguh-sungguh menimba ilmu selama di luar negeri.
"Kalau anak-anakku sungguh-sungguh, bisa menjadi apa saja di Tanah Air kita. Kita negara demokrasi, apa pun background (latar belakang) kita, kita bisa menjadi apa saja," imbuhnya.
Dia mencontohkan Presiden RI Joko Widodo, yang berasal dari latar belakang pengusaha mebel, bisa menjadi wali kota, gubernur, hingga presiden. Selain itu, dia juga mengatakan dirinya berasal dari latar belakang seorang anak petani yang kini bisa menjadi menteri.
"Pendek kata, anak-anakku, bisa menjadi apa saja. Oleh karena itu, belajarlah sungguh-sungguh. Tidak banyak anak-anak yang bisa seberuntung kalian belajar di negeri orang. Banyak di tempat kita yang mungkin tidak dapat kampus sebaik saudara-saudara yang ada di sini, anak-anakku yang ada di sini," katanya.
Baca juga: Mendag buka ritel khusus produk Indonesia di Malaysia
Dia pun menambahkan diaspora Indonesia merupakan harapan negara. Oleh karena itu, dia meminta keseriusan mereka dalam belajar.
Zulkifli Hasan berada di Malaysia dalam rangka kunjungan kerja sejak Rabu (7/6) hingga Kamis. Dia telah melakukan pertemuan bilateral dengan Menteri Investasi, Perdagangan, dan Industri (MITI) Malaysia Tengku Datuk Seri Utama Zafrul Bin Tengku Abdul Aziz.
Selain itu, dia juga meresmikan pembukaan Domart, minimarket pertama di Malaysia yang menjual 100 persen produk Indonesia, hingga menyambut kedatangan Presiden Jokowi di Kuala Lumpur.
Zulkifli juga dijadwalkan mengikuti beberapa agenda, Kamis, di antaranya mendampingi Presiden Jokowi menemui Perdana Menteri (PM) Malaysia Anwar Ibrahim, menandatangani Border Trade Agreement (BTA) Indonesia-Malaysia bersama MITI Malaysia, serta mendampingi Jokowi mengunjungi Pasar Chow Kit (Jalan Raja Alang).
Baca juga: Presiden Jokowi dijadwalkan temui PM Anwar Ibrahim serta Raja Malaysia
Pewarta: Fath Putra Mulya
Editor: Fransiska Ninditya
Copyright © ANTARA 2023